Pembentukan kerja sama tersebut diawali dengan penjajakan intensif yang dilakukan oleh KJRI Osaka kepada kedua institusi pendidikan dimaksud. Setelah melalui serangkaian pertemuan dengan pihak ITB melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat ITB (LPPM ITB) dan Prof. Yoshiharu Matsuura, DVM, Ph.D, pakar di bidang virologi molecular pada RIMD Osaka University yang saat ini tengah melakukan penelitian terhadap virus SARS-CoV-2, KJRI Osaka berhasil memperoleh komitmen dari kedua belah pihak untuk melaksanakan kerja sama dan kolaborasi penting ini.
Kerja sama difokuskan pada kegiatan penelitian bersama yang bertujuan untuk mengembangkan cara produksi dan analisis vaksin model baru. Pelaksanaan kerja sama akan dilakukan oleh Tim Vaksin ITB yang terdiri dari peneliti dengan latar belakang multidisipliner dan Tim dari RIMD yang dipimpin oleh Prof. Matsuura. Kedua belah pihak akan saling bertukar informasi dan berbagi materi penelitian.
Baca Juga: Krisdayanti Pesimis dengan Situasi Raul Lemos, Kemungkinan Hanya Datang Sendiri ke Nikahan Aurel
KJRI Osaka sebagai pemrakarsa kerja sama akan berupaya untuk mengawal dan memfasilitasi kerja sama agar dapat berjalan dengan lancar. Selain itu, KJRI Osaka akan melakukan sosialisasi dan pendekatan dengan pemangku kepentingan terkait agar tujuan kerja sama untuk menghasilkan manfaat bagi masyarakat dapat terwujud.***