PEKANBARU, SINARJATENG.COM - Seorang bandar narkoba membawa 20 kg sabu berinisial HN tewas ditembak karena melawan saat akan ditangkap di Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis oleh petugas Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau.
"Hendra tewas dalam penangkapan menerobos upaya penghadangan polisi dengan menggunakan kendaraan Xenia. Saat melarikan diri, pelaku menabrakkan mobil ke petugas," kata Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, Senin (9/11/2020).
HN sempat dilarikan ke RS Bhayangkara Polda Riau, namun dalam perawatan HN meninggal dunia.
Baca Juga: Polisi Surakarta periksa Pelaku kasus Penggelapan Uang Rp15 Miliar
Kemudian polisi melakukan pengembangan, kembali menangkap pelaku lain berinisial SS di sebuah kos-kosan di Kabupaten Pelalawan. Adapun peranan SS sebagai pengawal masuknya sabu dari Bengkalis ke Pekanbaru.
"Penyelundupan ini udah dua kali mencoba tapi gagal. Ini upaya ketiga mengajak SS mengawal. SS mengaku sebagai anggota polisi kemudian mengatur perjalanan dari Bengkalis ke Pekanbaru," ujarnya.
Sedangkan SB dan HN bertugas membawa barang dengan modus menyelundupkan sabu dengan kemasan susu Milo.
Baca Juga: KPK Menahan Tiga Tersangka Baru Kasus Korupsi di PT Dirgantara Indonesia
"Ada hal baru, biasa sabu dikemas dalam bungkus teh kali ini dikelabui dengan susu milo menghindar dari upaya Identifikasi polisi barang yang disimpan," lanjutnya.