2. Rentan alami depresi
Terlalu lama rebahan akan membuat seseorang rentan mengalami gangguan kecemasan hingga bisa menyebabkan depresi. Tanpa kamu sadari, kamu terbiasa dengan gaya hidup pasif, maka stres dan kecemasan dalam diri meningkat.
Baca Juga: 10 Quotes Selamat Hari Ibu, Bisa Jadi Ucapan Romantis di Sosial Media
Gejala ini juga diperkuat jika kamu rebahan sambil bermain ponsel dan media sosial. Kamu akan mudah membandingkan aktivitas yang sedang kamu lakukan dengan pencapaian orang lain di media sosial hingga akhirnya kamu menjadi insecure dan timbul stres.
3. Meningkatkan risiko obesitas
Menurut Penelitian Canadian Sleep Journal, kita yang tidur lebih dari sembilan jam besar kemungkinannya untuk menambah berat badan secara signifikan.
Baca Juga: Catat Sembilan Tempat Rapid Test di Kota Bandung dan Biayanya
Sama halnya dengan tidur terlalu lama, terlalu sering rebahan juga membuat kita mengalami pertambahan berat badan yang signifikan. Selain itu, terlalu lama rebahan juga berpotensi meningkatkan kadar gula dan risiko diabetes menjadi semakin besar.
4. Berpotensi tingkatkan risiko stroke dan serangan jantung
Terlalu lama rebahan dapat meningkatkan risiko stroke dan serangan jantung. Hal ini sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Aerobics Research Center di Amerika Serikat menunjukkan aktivitas fisik mampu mengurangi resiko stroke pada pria hingga 60 persen.