Suhu Tubuh dibawah 36 Derajat Celcius dan Alami Gejala Hipotermia, Begini Cara Mengatasinya

- 3 Desember 2020, 14:07 WIB
Ilustrasi dingin.*
Ilustrasi dingin.* /PIXABAY/Free-Photos/

"Dalam kasus yang parah, hipotermia dapat menyebabkan kerusakan permanen pada organ dalam dan kulit, mirip dengan cedera terkait dingin lainnya, seperti radang dingin," tutur Zeichner.

Lalu pertolongan apa yang bisa dilakukan?

Baca Juga: Meski Kalah 0-4 dari Chelsea, Sevilla Berhasil Masuk 16 Besar Liga Champions

Gejala bingung dan hilang ingatan yang muncul bisa bisa membuat penderita tak bisa menahan diri setelah hipotermia mengenainya. Inilah alasan sangat penting bagi orang-orang memperhatikan jika seseorang di sekitarnya mulai menunjukkan gejala kondisi tersebut.

Dokter di Cleveland Clinic, Baruch Fertel menyarankan, saat muncul rasa menggigil, segeralah bawa penderita mencari bantuan medis. Saat itu, tubuh pada dasarnya menyerah pada taktik yang digunakannya untuk mencoba tetap hangat.

Menurut dia, gejala lain yang harus segera mendapat perhatian medis adalah perubahan status mental penderita.

Baca Juga: Rekomendasikan Karantina COVID-19 Cukup 10 Hari, Begini Keterangan dari CDC

Biasanya, para pendaki gunung akan membuat rekan-rekannya yang dicurigai hipotermia untuk terus bergerak sembari memberinya pakaian atau benda yang membantu menghangatkan tubuh. Mereka juga sebisa mungkin membuat rekan mereka itu tetap tersadar.

Secara umum, CDC merekomendasikan sebisa mungkin memindahkan penderita ke ruangan atau tempat yang lebih hangat; melepas pakaian basah dan menggantinya dengan lapisan yang hangat dan kering, dan memberi mereka cairan hangat, selama mereka sadar dan mampu meminumnya.***

Halaman:

Editor: Intan Hidayat

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah