Network
SINARJATENG.COM - Pemerintah Kabupaten Demak terus mendorong program kerja yang progender. Termasuk, mewajibkan semua organisasi perangkat daerah (OPD) untuk menyediakan fasilitas penunjang, salah satunya ruang laktasi.
Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Demak Singgih Setyono saat membacakan sambutan Bupati Demak, pada kegiatan komitmen bersama kelembagaan pengarusutamaan gender (PUG) Kabupaten Demak, di Gedung Gradhika Bina Praja, Senin 23 November 2020.
Menurutnya, program kerja progender sangat penting, mengingat masih ada stigma di masyarakat yang menyatakan posisi laki-laki lebih tinggi daripada perempuan.
Baca Juga: Jalin Silaturahim, Dandim Batang Takziah di Ponpes Modern Tazzaka
“Dalam pelaksanaan pengarusutamaan gender itu sendiri, dibutuhkan perhatian serta keberpihakan seluruh elemen masyarakat. Maka, melalui kegiatan ini saya harapkan akan menumbuhkan kesadaran serta rasa kepedulian seluruh pihak, dalam mendukung pelaksanaan pengarusutamaan gender, khususnya di Kabupaten Demak,” terangnya.
Ditambahkan, Pemerintah Kabupaten Demak terus berupaya untuk menekan kesenjangan gender. Salah satunya, melalui Peraturan Bupati Demak Nomor 7 tahun 2012, tentang Pedoman Pelaksanaan PUG. Sebagai implementasinya, beberapa OPD telah melaksanakan anggaran responsif gender.
“Dan ini merupakan bukti nyata keberpihakan Pemkab Demak dalam kesetaraan gender,” imbuhnya.
Baca Juga: Warga Batang Wujudkan Kemandirian dengan Budidaya Cacing
Kepala Bappeda Litbang Kabupaten Demak Suhasbukit menyampaikan, salah satu kunci keberhasilan pelaksanaan PUG di daerah, adanya komitmen dan keseriusan dari seluruh OPD. Penerapan PUG di daerah diharapkan lebih konkret dan terintegrasi, dalam mekanisme perencanaan dan penganggaran yang responsif gender.
