235 Napi Nusakambangan Positif Covid-19, Pemprov Jateng Siap Bantu Kemenkumham

- 26 Maret 2021, 20:07 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bertemu dengan Kakanwil Kemkumham Jateng A. Yuspahruddin
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bertemu dengan Kakanwil Kemkumham Jateng A. Yuspahruddin /Humas Pemprov Jateng

SINARJATENG.COM – Sebanyak 235 Napi Nusakambangan terindikasi positif Covid-19. Semuanya merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG) dan saat ini sudah diisolasi di blok khusus Lapas Kembang Kuning.

Peristiwa Ini merupakan kasus Covid-19 pertama di Nusakambangan yang mengakibatkan ratusan orang terdeteksi positif Covid-19 dalam waktu yang singkat.

Berdasarkan informasi dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cilacap, penyebaran Covid-19 di Lapas Nusakambangan, Cilacap berawal dari adanya tiga orang alumni Politeknik (Poltekip) yang dinyatakan positif COVID-19 dan harus melakukan isolasi mandiri pada 1 Maret 2021.

Baca Juga: Kesehatan Pulih Ekonomi Bangkit, Ribuan Pegawai Kantor Pusat BMKG Jalani Vaksinasi

Kemudian Dinkes melakukan pelacakan dan tes usap massal kepada kontak erat sebanyak 87 orang. Berdasarkan tes tersebut, sebanyak 15 orang terkonfirmasi positif COVID-19.

"Oleh karena ada kontak erat, berkembang ke petugas Lapas Kelas IIA Pasir Putih," kata Kepala Dinkes Kabupaten Cilacap Pramesti Griana Dewi, sebagaimana dikutip sinarjateng.com dari Antara.

Angka ini terus meningkat hingga pada 22 Maret 2021 ditemukan 197 napi yang positif dan 201 napi yang negatif antigen. Sementara itu, dari 50 pegawai lapas yang menjalani tes antigen, tiga orang di antaranya juga positif Covid-19.

Baca Juga: Keamanan Smartphone: Semua yang Perlu Diketahui untuk Menjaga Ponsel Anda Tetap Aman

Pada 26 Maret 2021, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham (Kakanwil Kemenkumham) Jateng, A. Yuspahruddin menyebutkan terdapat 235 warga binaan yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Halaman:

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x