SINARJATENG.COM - Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo adakan Stadium General bertajuk Islam and Citizenship Education in the Modern World pada Rabu, 30 Maret 2022.
Kegiatan yang dihadiri oleh 90 peserta ini dilaksanakan di Auditorium I Lantai 2, Kampus 1 UIN Walisongo Semarang pukul 08.00 WIB.
Kegiatan studium general ini turut mengundang Prof. Dr. Ednan Aslan, MA (University of Viena Austria) sebagai narasumber dan Agus Mutohar, Ph.D, sebagai moderator.
Baca Juga: Menko Airlangga Sebut Industri Pulp and Paper Jadi Salah Satu Sektor yang Alami Peningkatan Utilitas
Selain itu kegiatan ini juga dihadiri oleh, Direktur Pascasarjana UIN Walisongo Semarang, Prof. Dr. H. Abdul Ghofur, M.Ag, Wakil Direktur Pascasarjana Dr. Muhyar Fanani, M.Ag, Prof. Kyai Abdul Hadi, M.Ag, Prof. Dr. H. Fatah Syakur, M.Ag, Prof Dr. Sulton, M.Ag dan dosen-dosen Pascasarjana UIN Walisongo Semarang.
Prof. Dr. H. Abdul Ghofur, M.Ag, mengatakan bahwa pemahaman Citizenship education sangat diperlukan dalam keberlangsungan hidup bernegara.
"Citizenship education sangat penting untuk membentuk generasi muda yang cerdas dan baik serta mampu mendukung keberlangsungan bangsa dan negara. Upaya mewarganegarakan generasi muda atau orang-orang yang hidup dalam suatu negara merupakan tugas pokok negara," katanya.
Baca Juga: Link Twibbon Harlah Muslimat NU ke-76 Tahun 2022 Gratis Banyak Pilihan , Cocok Dibagikan di Medsos
Dalam merespons isu citizenship education, Prof. Dr. H. Abdul Ghofur, M.Ag membuka kesempatan untuk mahasiswa pascasarjana UIN Walisongo Semarang untuk bergabung dalam penelitian citizenship education di Luar Negeri.
"Merespons isu pendidikan kewarganegaraan, Prof. Dr. Ednan Aslan, MA akan mengajak tiga mahasiswa pascasarjana UIN Walisongo Semarang untuk membantu penelitian terkait citizenship education. Selama satu bulan mahasiswa akan diajak ke luar negeri", ucapnya.
Kemudian kegiatan dilanjut dengan diskusi bersama Prof. Dr. Ednan Aslan, MA mengenai isu maupun problematika citizenship education di beberapa negara.
Baca Juga: Twibbon Hari Film Nasional 2022 Terkini, Banyak Pilihan Cocok Buat Status di Medsos
Prof. Dr. Ednan Aslan, MA mengatakan, citizenship education masih selalu dikaji dalam kajian ilmiah, terlebih di tahun-tahun ini banyak orang yang berpindah dari negara satu ke nagara lain.
"Citizenship education masih selalu dikaji dalam kajian ilmiah karena citizenship education sangat penting untuk mendukung demokrasi, aturan hukum, dan hak asasi manusia.," katanya. ***