Network
SINARJATENG.COM - Warsih (60) nenek asal Desa Tulakan RT 01/07, Kecamatan Donorojo Kabupaten Jepara.
Korban diduga hanyut di sungai Telukan pada kamis 18 Februari 2021 sore dan malamnya pukul 22.50 WIB tubuhnya berhasil ditemukan oleh Tim SAR Gabungan dalam keadaan meninggal dunia.
Kepala Basarnas Semarang, Nur Yahya menceritakan kronologi kejadian Kamis 18 Februari 2021 sekitar pukul 08.00 WIB korban berangkat ke sawah namun hingga malam tak kunjung pulang kerumah, kelurga berusaha mencari hanya di temukan caping milik korban di pinggiran sungai.
Baca Juga: Jadwal Layanan SIM Keliling di DKI Jakarta Hari ini 19 Februari 2021
"Caping tersebut jadi petunjuk untuk mencari keberadaannya. diduga korban hendak pulang dengan menyebrang sungai Telukan namun terseret arus, hanyut dan tenggelam," ungkapnya.
Meskipun kedalaman sungai yang berada melintasi pertengahan sawah tersebut kurang lebih hanya 1 meter dan lebar 1,5 meter, namun pada saat kejadian arusnya sangat kencang karena hujan deras yang turun pada saat kejadian. Diduga tidak kuat menahan arus, korban terseret.
"Setelah upaya pencarian Tim SAR Gabungan korban berhasil ditemukan ke arah Barat jarak dari TKP kurang lebih 50 meter dalam keadaan meninggal dunia, selanjutnya korban dibawa ke rumah duka," imbuhnya.
Baca Juga: Rektor USM Minta Mahasiswa Tetap Aktif Berorganisasi di Masa Pandemi
"Dengan ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan Tim SAR Gabungan kembali kesatunnya masing-masing," pungkas Yahya.***
