Mengenang Nur Afiyah, Bendahara Muslimat NU Kabupaten Pekalongan yang Dermawan

- 18 Juni 2021, 20:41 WIB
Mengenang almarhumah Nur Afiyah (di tengah - barisan depan) ketika mengikuti kegiatan PC Muslimat NU Kabupaten Pekalongan
Mengenang almarhumah Nur Afiyah (di tengah - barisan depan) ketika mengikuti kegiatan PC Muslimat NU Kabupaten Pekalongan /Miftah/Sinarjateng.com

SINARJATENG.COM – Ketua Pimpinan Cabang Muslimat NU Kabupaten Pekalongan Sumarwati mengenang Almarhumah Nur Afiyah Bendahara Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU Kabupaten Pekalongan yang wafat pada Jumat 11 Juni 2021.

Menurut Sumarwati, sebagai salah satu kader Muslimat NU Kabupaten Pekalongan, Nur Afiyah adalah perempuan yang selalu optimis dan bertanggung jawab dalam menjalankan tugasnya sebagai bendahara.

“Banyak sekali kenangan berharga bersama Almarhumah, selama menemani saya selama dua periode kepengurusan. Ada suka dan duka yang pernah kami alami, sebagai sahabat saya merasakan kesedihan yang mendalam atas kepergian beliau”, ungkap Sumarwati.

Baca Juga: Walikota Semarang Minta PKK dan Guru PAUD Berperan Aktif Berikan Pemahaman Protokol Kesehatan

lanjut Sumarwati, untuk memberi semangat dan dukungan kepada keluarga Alrmarhumah sekaligus mendoakan Almarhumah, jajaran pengurus harian PC Muslimat NU bertakziyah serta membacakan tahlil dan doa di rumah duka di Desa Rembun Kecamatan Siwalan pada Kamis 17 Juni 2021.

“Kami pengurus PC Muslimat NU Kabupaten Pekalongan mengucapkan terima kasih kepada Almarhumah Nyai Hj. Nur Afiyah yang telah mengabdi kepada Muslimat dan juga umat, semoga amal ibadah beliau diterima oleh Allah SWT dan diampuni segala dosanya dan kami yang ditinggalkan siap melanjutkan perjuangan beliau,” ucap Sumarwati saat memberikan sambutan.

Kedekatan almarhumah hampir dirasakan oleh semua pengurus Muslimat NU. Tak terkecuali dengan Nisrochah selaku Ketua I PC Muslimat NU Kabupaten Pekalongan. Menurut Nisrochah selama hidup beliau selalu aktif dalam kegiatan, apalagi kegiatan sosial seperti membantu korban banjir beberapa waktu yang lalu di Pekalongan.

Baca Juga: Dikelola Secara Profesional, UIN Walisongo Pertahankan Prestasi Terbaik Pengelolaan Kampus Nasional

"Saya bersaksi bahwa beliau Nyai Hj. Nur Afiyah adalah orang yang baik, siapapun yang kenal beliau pasti akan berkesan. Kami sering berdiskusi tentang hal apapun terutama kemajuan Muslimat NU kedepan, beliau low profile dan cekatan dalam segala kegiatan. Ketika diminta bantuan mengkoordinir dan mendata bantuan korban banjir di wilayah Siwalan, beliau turun langsung kelapangan", kenang Nisrochah atas jasa-jasa Almarhumah.

Hal yang sama juga disampaikan pengurus yang lain Erlita Rismilliyana, sebagai Sekretaris PC Muslimat NU Kabupaten Pekalongan dirinya sering berkonsultasi dan koordinasi kepada Almarhumah selaku Bendahara Muslimat.

"Saya kaget dan sedih saat dapat kiriman Whatsapp Group bahwa Nyai Hj. Nur Afiyah wafat. Saya sendiri sering curhat kepada beliau dalam urusan Muslimat NU maupun dalam pekerjaan dan rumah tangga. Beliau juga sosok yang baik dan dermawan kepada siapapun, ringan tangan, mau direpoti dan 'cang cung wah weh' untuk soal kegiatan keagamaan dan sosial kemasyarakatan," ujar Erlita.

Baca Juga: Lokasi ATM BCA di Kota Pekalongan, Berikut Alamat Lengkapnya

Dari pihak keluarga yang diwakili oleh salah satu putri Almarhumah yakni Ulfah menyampaikan terima kasih banyak kepada pengurus Muslimat yang telah membacakan tahlil dan mendoakan beliau.

“Kami mewakili pihak keluarga berterima kasih atas doanya semoga Allah membalas amal soleh ibu-ibu sekalian dan sekaligus memohonkan maaf jika selama hidup almarhumah banyak kesalahan kepada ibu – ibu pengurus kiranya dapat dimaafkan segala kesalahannya”, tutur lirih Ulfah.

Dalam acara tahlil dan doa, untuk tahlil dipimpin oleh Anis Dzati dan pembacaan doa oleh Nailis Suroya.***

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x