SINARJATENG.COM - Ketua DPRD Kabupaten Pemalang, Tatang Kirana menyampaikan ucapan belasungkawa atas meninggalnya Sarifudin (26) korban kericuhan antar Suporter Liga 3 Askab PSSI Pemalang di Stadion Mochtar Pemalang.
Innalillahi wainailaihi rojiun...
Turut berbela sungkawa atas meninggalnya Sarifudin.. Smoga Husnul Khotimah," tulis di akun Facebooknya pada Minggu 2 Januari 2022.
Politisi PDI Perjuangan ini juga turut mendoakan almarhum Sarifudin agar mendapatkan tempat yang terbaik disisiNYA.
"Dan pihak keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, kekuatan dan kesabaran. Amin yarabbal’alamin," imbuhnya.
Ketua DPRD Pemalang ini menyesalkan atas kejadian tersebut, semoga tidak ada lagi suporter yang ricuh di Kabupaten Pemalang dan Ia juga berharap kejadian ini juga perlu di proses secara hukum dan wajib pihak-pihak terkait untuk bertanggung jawab.
Sarifudin (26), warga Desa Banjarmulya RT 3/ RW 3, Kecamatan/Kabupaten Pemalang, korban kericuhan antar suporter dalam Liga 3 Askab PSSI Pemalang di Stadion Mochtar Pemalang akhirnya meninggal dunia pada Sabtu 1 Januari 2022.
Diinformasikan, sebelumnya Sarifudin sempat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit (RS) Tugurejo, Kota Semarang, sejak tanggal 29 Desember 2021.
Korban pengroyokan itu koma dan tidak sadarkan diri ketika dalam proses perawatan di ruang ICU RS Tugu Semarang.
Dikabarkan sebelumnya, aksi ricuh terjadi pada saat laga sepak bola antara Perselo Lobongkok Desa Banjarmulya dengan Putra Jaya Desa Kramat dalam ajang Liga 3 Askab PSSi Pemalang.
Liga 3 Askab Pemalang ini diselenggarakan oleh Askab Asosiasi Kabupaten Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Kabupaten Pemalang.***