SINARJATENG.COM – Juru Bicara Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) Dedy Permady menghimbau kepada masyarakat untuk menggunakan ruang digital dengan bijak terkait kejadian bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar.
Ia menghimbau masyarakat untuk tidak menyebarluaskan konten dalam bentuk gambar maupun video pada platform sosial media manapun.
“Kominfo mengimbau masyarakat untuk tidak menyebarluaskan konten, baik berupa video maupun foto berisi aktivitas kekerasan, potongan tubuh, luka-luka dan konten-konten lainnya yang tidak selayaknya untuk dibagikan kepada publik,” ujarnya sebagaiman dikutip Sinar Jateng pada laman Antaranews.
Ia menambahkan, masyarakat tidak menggunakan pesan singkat untuk menyebarluaskan konten terkait ledakan bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar.
“Kominfo meyakini bahwa aktivitas terorisme di ruang fisik maupun ruang digital tidak dapat ditoleransi dan harus diantisipasi dengan kerja bersama dari seluruh komponen bangsa,” imbuhnya.
Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto juga menghimbau hal serupa kepada masyarakat.
Baca Juga: Kapolda Sulawesi Selatan Mengunjungi Langsung Gereja Katedral Makassar, Dipastikan Satu Orang Tewas