SINARJATENG.COM - Gempa yang terjadi di Sulawesi Barat beberapa waktu lalu membuat berbagai kalangan ikut membantu meringankan beban para korban.
Instruksi Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas untuk tanggap darurat terhadap kejadian gempa langsung ditindaklanjuti jajarannya di pusat hingga daerah.
Bukan hanya itu saja, Di tingkat pusat, gerakan Kemenag Peduli dibangkitkan kembali dengan membuka rekening donasi. Di daerah, Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Kantor Wilayah Kementerian Agama terdekat dengan provinsi terdampak pun mulai bergerak.
Baca Juga: Dubes Iwan Bogananta Akan Perkuat Digital Platfom UMKM Indonesia di Bulgaria
Seperti yang dilakukan oleh jajaran ASN Kanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Selatan, yang merupakan salah satu provinsi terdekat Sulawesi Barat.
"Sesuai arahan Bapak Menteri kami di daerah telah membentuk juga Tim Tanggap Darurat Kemenag Sulsel dan juga menyediakan Asrama Haji Sudiang Makassar sebagai tempat penampungan pengungsi gempa Sulbar," ungkap Kepala Kanwil Kemenag Sulsel Khaeroni, di Makassar, Selasa 19 Januari 2021.
Kirim Bantuan
Baca Juga: Promosikan Produk, Duta Besar RI untuk RRT dan Mongolia Buka 'Pojok Kopi (Jiku Kopi)'
Ketua Tim Tanggap Darurat Kanwil Kemenag Sulsel Fathurrahman menyampaikan Tim Tanggap Darurat Kemenag Sulsel rencananya akan bergerak ke titik lokasi gempa untuk menyalurkan bantuan kepada masyarakat terdampak di Majene dan Mamuju, pada Kamis, 21 Januari 2021. "Tim akan membawa logistik yang terkumpul dari ASN Kemenag se-Sulsel, "jelas Fathurahman yang juga digunakan sebagai Kabag Tata Usaha Kanwil Kemenag Sulsel.