Kata Pakar Soal Menteri Kesehatan Budi Gunadi, Hasbullah Thabrany: Tidak Perlu Dokter

- 24 Desember 2020, 20:35 WIB
Budi Gunadi Sadikin dilantik menjadi Menkes.
Budi Gunadi Sadikin dilantik menjadi Menkes. /Tangkapan Layar instagram.com/@sekretariat_kabinet

Maka berdasarkan hal itu, menurutnya untuk menjabat sebagai menteri kesehatan tidak harus selalu berasal dari kalangan dokter.

Dipercayainya Budi Gunadi Sadikin sebagai menkes baru, tentu hal ini menunjukkan bahwa Presiden Joko Widodo mungkin melihat ada masalah manajemen yang mungkin membutuhkan pembenahan dengan segera.

Baca Juga: Simak Tips Berkendara Saat Hujan Deras, Waspadai Bahaya Understeer dan Aquaplanning

"Hal ini pantas kalau masalahnya manajemen ya mesti dikirim orang yang mengerti manajemen dan kalau masalahnya penyakit perlu disuntik karena memang perlu orang yang punya kompetensi nyuntik jadi tidak apa-apa silakan," kata Prof Hasbullah Thabrany.

Kendati demikian ia menegaskan bahwa Menteri Kesehatan baru perlu memahami terkait layanan kesehatan itu bukanlah komoditas barang biasa.

Oleh sebab itu, dalam hal manajemen di Kementerian Kesehatan ke depanya harus ada diskresi khusus tentang itu.

Baca Juga: Menyoal Virus Varian Baru, Satgas Penanganan Covid-19: Langkah Surveilans Diperkuat Pemerintah

"Bahwa health care itu bukan komoditas barang biasa jadi kalau Pak Budi biasa di BUMN biasa bisnis dan ada hal-hal yang tidak cocok untuk dibisniskan atau dilepas ke mekanisme pasar," kata Prof Hasbullah Thabrany.

Maka dari itu, Hasbullah mengharapkan Menteri Kesehatan Budi lebih mempertimbangkan kemungkinan untuk mengangkat wakil menteri dari orang-orang yang memahami konteks, termasuk terkait konteks layanan kesehatan.

"Mungkin nanti ada wakil menterinya yang dari dokter dan yang bisa menangani hal-hal teknis kedokteran saya kira itu harapan saya," kata Hasbullah Thabrany. Sebagaimana dikutip dari Pikiran Rakyat berjudul Background Budi Gunadi Sebagai Menkes Baru Jadi Sorotan, Pakar Beri Masukan Penting.

Halaman:

Editor: Eko Wahyu Putranto

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x