Bangkitkan Kesadaran Persatuan dan Kesatuan, Banser Gelar Apel Virtual Se-Jawa

- 27 November 2020, 23:24 WIB
Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor Yaqut Cholil Qoumas atau yang lebih akrab disapa Gus Yaqut.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor Yaqut Cholil Qoumas atau yang lebih akrab disapa Gus Yaqut. /Instagram/@gp.ansor/

SINARJATENG.COM - Untuk merespons dinamika politik belakangan ini yang berpotensi mengancam keutuhan bangsa, Barisan Ansor Serbaguna (Banser) menggelar Apel Kebangsaan.

Apel tersebut diharapkan mampu membangkitkan kembali kesadaran seluruh elemen bangsa akan pentingnya makna persatuan dan kesatuan.

Gerakan Pemuda (GP) Ansor Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, Apel Kebangsaan akan digelar secara virtual atau daring pada Minggu 29 November 2020 dengan melibatkan kader-kader Banser di seluruh Pulau Jawa.

Baca Juga: Bawaslu Gandeng Mappilu-PWI Jateng Ikut Awasi Pilkada 2020

Apel itu akan diikuti oleh anggota Banser se-Pulau Jawa.

Menurut Yaqut, apel yang melibatkan kader inti GP Ansor tersebut sengaja digelar karena adanya perbedaan pandangan politik ataupun agama yang muncul akhir-akhir ini menyebabkan polarisasi di tengah masyarakat.

Menurut Yaqut, apel yang melibatkan kader inti GP Ansor tersebut sengaja digelar karena adanya perbedaan pandangan politik ataupun agama yang muncul akhir-akhir ini menyebabkan polarisasi di tengah masyarakat.

Baca Juga: Real Madrid Miliki Kesempatan Lolos 16 besar Liga Champions, Setelah Berhasil Kalahkan Inter milan

Kata dia, jika kondisi ini tak diantisipasi sejak dini dan kurang disikapi dengan baik, maka sangat mungkin akan mengoyak tatanan persatuan bangsa.

"Apel ini untuk mengingatkan kembali kepada seluruh elemen bangsa bahwa menjaga persatuan dan kesatuan dalam perbedaan pandangan politik ataupun agama adalah satu-satunya cara yang harus dipertahankan," tandas Gus Yaqut, panggilan akrabnya, Jumat 27 November 2020.

Lewat Apel Kebangsaan, pihaknya juga mengingatkan kepada semua pihak bahwa dialog adalah jalan terbaik untuk menyelesaikan persoalan bangsa.

Baca Juga: Julukan 'Pahlawan' Untuk Pekerja Penting Saat Pandemi Buat Kepribadian Jadi Narsistik

Untuk itu, lanjutnya, GP Ansor dan Banser mengimbau kepada semua pihak untuk menghindari aksi-aksi pemaksaan dan kekerasan demi kepentingan politiknya.

Gus Yaqut menegaskan, imbauan tersebut penting karena bangsa Indonesia juga akan memiliki gawe besar, yakni pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak pada 9 Desember 2020 mendatang.

Di tengah agenda demokrasi di masa pandemi ini, pihaknya juga mendorong agar masyarakat saling menjaga protokol kesehatan yang telah disepakati bersama, bukan malah merusaknya sehingga mengakibatkan penanganan Covid-19 kian banyak menghadapi kendala.

Baca Juga: Skutik Bongsor Keren Milik GPX Siap Saingi PCX dan Nmax

Kelompok yang berupaya mengacaukan bangsa Indonesia, Gus Yaqut mengingatkan agar mereka segera menghentikan niatnya tersebut. Jika hal ini tak diindahkan, maka jutaan kader Banser siap membantu pemerintah menghadapi mereka.

"Kepada para 'penumpang gelap' jangan sekali-kali memaksakan kehendak. GP Ansor dan Banser akan bersama-sama TNI/Polri melawan setiap bentuk upaya memecah belah persatuan dan kesatuan," tegas Panglima Tertinggi Banser tersebut.

Meski dilaksanakan secara virtual, kegiatan ini akan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 secara ketat.

Baca Juga: Jelaskan Dirinya dan Vicky Prasetyo Hanya Teman, Sarita Abdul Mukti : Aku Lihat Kalina Tulus

Akan bertindak sebagai inspektur upacara pada Apel Kebangsaan ini adalah Sekretaris Jenderal Abdul Rochman, sedangkan Ketua Umum PP GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas akan menyampaikan orasi kebanggsaan.

Dilansir dari Pikiran Rakyat yang berjudul Apel Kebangsaan Virtual Se-Jawa, Banser Ingatkan Jaga Persatuan. Adung, sapaan Sekjen Ansor, menambahkan peserta apel sifatnya terbatas karena hanya mengikutkan perwakilan dari masing-masing pengurus cabang dan wilayah dengan menerapkan protokokol kesehatan ketat.

"Mereka mewakili lima juta kader Banser yang ada di Pulau Jawa," jelas Adung.***

Editor: Aman Ariyanto

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x