“Ini yang menarik, ada peluang bagus karena ekspor sarang burung walet kekurangan tenaga kerja. Itu butuh sampai 1.000 orang. Maka kalau ada yang butuh pekerjaan, bisa melamar,” terangnya.
Ganjar mengatakan, ekspor merupakan salah satu kunci untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi. Per tanggal 16-18 Desember 2021 saja, Jateng mampu mencatatkan nilai ekspor sebanyak 6.078,3 ton dengan nilai Rp528,9 miliar.
Baca Juga: 5 Tanda Pasangan Membawa Pengaruh Buruk dalam Hidup Kamu
“Untuk itu, kami akan terus membantu dan mendampingi semua pihak, agar program ekspor Jateng bisa terus ditingkatkan setiap tahunnya,” pungkas gubernur.
Sebagai informasi, kegiatan ekspor yang dilakukan Ganjar di penghujung tahun ini merupakan rangkaian kegiatan gebyar ekspor pertanian 2021 yang digelar Kementerian Pertanian. Hari ini, secara serentak 34 provinsi di Indonesia melakukan ekspor aneka produk pertanian ke berbagai negara di dunia.***