Senator Abdul Kholik Desak BPJT untuk Audit Keselamatan Jalan Tol

- 18 Agustus 2021, 20:06 WIB
Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Abdul Kholik
Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Abdul Kholik /Dpd.go.id

 

SINARJATENG.COM -  Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Abdul Kholik menyurati pemangku kepentingan jalan tol.

Dalam hal ini Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) dan Komite Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk segera mengaudit tentang keselamatan jalan tol, khususnya ruas Semarang yang dinilai rawan kecelakan.

Terakhir, musibah kecelakaan dialami Ketua Umum MUI Pusat yang juga Rais Aam BPNU KH Miftachul Akhyar saat perjalanan Jakarta menuju Surabaya.

Baca Juga: Pembahasan RUU SKN Bersama Pemerintah Dilanjutkan, Ini Kata Anggota Baleg DPR

Kecelakaan terjadi saat mobil yang ditumpangi melintas di tol Semarang, ruas Suruh Salatiga, Kamis 12 Agustus 2021, sekitar pukul 05.00.

Dalam kecelakaan tersebut kondisi korban dinyatakan tetap sehat, hanya mengalami luka ringansedangkan mobilnya yang ringsek.

Dalam surat bernomor 61/VIII/B-52/2021 yang ditujukan Kepala BPJT dan Ketua KNKT bernomor 62/VIII/B-52/2021 kedua surat tertanggal 16 Agustus 2021, Abdul Kholiq menilai kecelakaan di jalan tol di ruas Semarang, sering terjadi serta menimbulkan kerugian materi bahkan korban jiwa.

Sebelumnya kecelakaan juga melanda bus di tol Pemalang. Untuk mencegah kejadian serupa sekaligus menekan risiko kecelakaan di jalan tol, maka audit atas keselamatan jalan tol harus segera dilakukan.

Baca Juga: Aturan Syarat Baru Perjalanan KA di Tengah PPKM Level 4, Berikut Informasi Selengkapnya

“Saya mendesak kepala BPJT dan Ketua KNKT segera merepsons untuk mengaudit keselamatan jalan tol di wilayah Jawa Tengah, khususnya jalur Pemalang-Semarang-Solo,” dalam siaran pers, pada Rabu 18 Agustus 2021.

Dijelaskan pula surat ditembuskan kepada Dirjen Perhubungan Darat, Gubernur Jawa Tengah, Ketua DPRD Jawa Tengah dan Kapolda Jawa Tengah,

Abdul Kholik berharap tim audit agar melibatkan unsur BPJT dan KNKT, untuk memastikan proses audit dilakukan secara cermat dan memenuhi aspek-aspek keselamatan transportasi.

Beberapa aspek yang perlu diaudit misalnya kualitas kelayakan jalan, tingkat kemiringan, pembatas jalan, penerangan jalan dan aspek-aspek lainya.

Baca Juga: PKS Jateng Ajak Petani Gondosuli 'Pahlawan Pangan' Memaknai Kemerdekaan Indonesia di Tengah Pandemi

“Adanya jalan tol tentu untuk membantu dan mempermudah masyarakat, namun aspek keselematan pengguna harus diutamakan,” pintanya.

Lanjut, Abdul Kholik menegaskan akan mengawal perkembangan surat tersebut. Setelah audit selesai, maka selanjutnya akan mengecek dan meminta paparan hasil audit.

Rekomendasi temuan audit akan dijadikan bahan evaluasi sekaligus mengambil langkah-langkah strategis untuk meningkatkan dan menjamin keselamatan masyarakat pengguna tol di wilayah Jawa Tengah.***

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x