SINARJATENG.COM – Melonjaknya kasus Covid-19 di Kabupaten Klaten membuat relawan pemulasaraan jenazah pasien Covid-19 kewalahan.
Hal ini lantaran dalam sehari mencapai 27 lokasi pemakaman dengan standar protokol pemulasaraan jenazah pasien Covid-19.
Dengan adanya peningkatan korban meninggal akibat penularan Covid-19 tersebut, kelompok relawan meminta masyarakat tak lagi abai terhadap protokol kesehatan.
Baca Juga: Bupati Kudus HM Hartopo Akan Optimalkan Tempat Isolasi Terpusat di Desa Minimalisir Penularan Virus
Protokol kesehatan harus diterapkan secara disiplin agar korban tidak terus bertambah.
Hal tersebut disampaikan Sasangko Agung Wibowo, koordinator relawan pemulasaraan jenazah pasien Covid-19 di Kabupaten Klaten.
Banyaknya pasien meninggal akibat Covid-19 yang harus dimakamkan, diakuinya membuat relawan kewalahan.
Baca Juga: Pembelajaran Tatap Muka Di Kota Pekalongan Menunggu Perkembangan Covid-19
“Hari Kamis 24 Juni 2021 ada 27 lokasi yang harus ditangani. Belum selesai dan harus dilanjutkan hari Jumat 25 juni 2021 sekaligus menuntaskan tugas yang masuk hari ini,” ungkapnya saat dihubungi.