PMI Jateng Catat Pendonor Plasma Konvalesen Capai 871 Orang

- 20 Januari 2021, 19:30 WIB
Seseorang sedang melakukan donor plasma konvalesen usai dinyatakan sembuh dari Covid-19
Seseorang sedang melakukan donor plasma konvalesen usai dinyatakan sembuh dari Covid-19 /Humas Pemprov. Jateng

SINARJATENG.COM – Pasien Covid-19 yang sudah sembuh, terus didorong kesadarannya oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, untuk mendonorkan plasma konvalesen. Upaya gencar Ganjar itu perlahan mulai menunjukkan hasil.

Hingga minggu kemarin sudah ada 871 orang penyintas Covid-19 yang telah mendonorkan plasma konvalesennya. Hal tersebut dicatat oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Jawa Tengah.

PMI Jateng juga akan terus berupaya menambah jumlah penyintas Covid-19 di Jateng mau mendonorkan plasmanya.

Baca Juga: Inilah Tiga Tren Bisnis 2021 yang Perlu Diketahui Para Wirausaha

“Minggu kemarin kita sudah mencapai 871 pendonor plasma,” kata Ketua PMI Jateng Imam Triyanto ditemui di halaman kantor Gubernur Jateng di Semarang, Rabu 20 Januari 2021.

Menurutnya, PMI Jateng terus berupaya meningkatkan kesadaran para penyintas Covid-19 agar mau mendonorkan plasma konvalesennya. Sehingga, para pasien Covid-19 yang saat ini masih berjuang untuk sembuh, bisa terbantu.

“Dari pengalaman, banyak yang mendapat donor plasma. Itu bisa memberikan kesembuhan bagi pasien Covid-19,” tutur Imam.

Baca Juga: Luncurkan 'Flagship Online Store', SK-II Bekerjasama dengan Lazada

PMI Jateng telah bertekad menggencarkan adanya peningkatan jumlah pendonor plasma. Tak heran jika PMI Jateng bekerja sama dengan Unit Donor Darah (UDD) PMI di 35 kabupaten dan kota. PMI kabupaten dan kota diminta untuk mengajak penyintas Covid-19, di daerahnya masing-masing, mendonorkan plasmanya. 

Saat ini, ada kriteria UDD yang bisa melakukan pengambilan plasma. Seperti UDD PMI yang telah mengantongi sertifikat cara pembuatan obat yang baik (CPOB) yaitu di UDD Kota Semarang, Solo, dan Banyumas. Ada juga, kriteria UDD yang melakukan pengambilan plasma dengan alat apheresis yakni alat yang bisa secara langsung memisahkan plasma saat donor sedang berjalan.

Halaman:

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x