Network
SINARJATENG.COM- Mengingatkan masyarakat akan bahaya HIV/AIDS yang tetap mengancam di tengah pandemi COVID-19,Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Sains Al Qur'an (Unsiq) Wonosobo dibantu bersama Forum Komunikasi Putra-Putri TNI/Polri (FKPPI) setempat.
Peringatan Hari AIDS yang jatuh pada 1 Desember saat tepat untuk media saling mengingatkan tentang bahaya HIV/AIDS.
Hal tersebut dikatakan Ketua Panitia Hari AIDS BEM Unsiq, Fahrul Hidayat, di Wonosobo, Selasa.
Baca Juga: Patung Robot Gundam RX-78 Berukuran Mirip Asli Siap dibuka dan dioperasikan Mulai Desember 2020
Ia juga menyampaikan pandemi COVID-19 membuat hampir semua kalangan masyarakat fokus pada upaya menjaga kesehatan diri agar tidak terpapar virus corona jenis baru itu.
Sekelompok mahasiswa dan para pengurus FKPPI menggelar acara peringatan Hari AIDS di kawasan Alun-Alun Wonosobo mengusung tema "Saya Sehat Saya Berani" dengan agenda utama mengingatkan masyarakat untuk tetap menaati protokol kesehatan serta waspada pada bahaya HIV/AIDS.
Fahrul menyebut gerakan para mahasiswa merupakan upaya mendukung pemerintah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya HIV/AIDS sekaligus menguatkan kewaspadaan pada COVID-19.
Baca Juga: Berikut Alasan Mengapa Harus Menggunakan Serum Wajah Saat Skincare
Ketua BEM Unsiq Devika Amara menyampaikan masyarakat harus tetap menjaga kewaspadaan terhadap HIV/AIDS yang di Wonosobo bagaikan fenomena gunung es, yaitu yang terlihat di permukaan hanya sebagian kecil dibandingkan dengan realitasnya.
"Kami juga berupaya agar masyarakat senantiasa mengingat bahwa penularan HIV/AIDS berbeda dengan penularan COVID-19 yang lebih mudah menyebar melalui droplet dan kontak fisik," katanya.
Ia menuturkan upaya menghindari HIV/AIDS bukan dengan menjauhi penderitanya, melainkan menjauhi penyakitnya, karena HIV hanya bisa menular melalui transfusi darah atau hubungan seksual.
Baca Juga: Serikat Nelayan Harapkan Jokowi Ganti Menteri KKP Berikutnya Punya Rekam Jejak yang Baik
Ketua FKPPI Wonosobo Agus Purnomo yang hadir dalam acara bagi-bagi masker, stiker, dan bunga kepada masyarakat yang tengah melintas di kawasan Alun-Alun Wonosobo itu, menyampaikan inistaif mahasiswa Unsiq layak diapresiasi bersama, karena juga sejalan dengan aktivitas FKPPI dalam hal mendukung program pemerintah untuk menyehatkan masyarakat.
Dilansir dari Antara News dengan judul Mahasiswa Unsiq ingatkan bahaya HIV/AIDS di tengah pandemi, Ia berharap, masyarakat tidak melupakan bahaya lain di samping COVID-19 yang masih mengintai, dengan menjauhi pergaulan bebas, setia dengan pasangan sah, serta berhati-hati dengan kontak transfusi darah.***
