Dua Pemudik Menuju Solo Dinyatakan Positif Covid-19, Bukti Program Jogo Tonggo Berjalan Efektif

8 Mei 2021, 08:47 WIB
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Surakarta Ahyani. / ANTARA/Aris Wasita.

SINARJATENG.COM - Program peniadaan mudik sudah mulai diterapkan di seluruh Indonesia dengan tujuan menekan penyebaran COVID-19 saat Idul Fitri 1442 H. Provinsi Jawa Tengah meningkatkan penerapan Program Jogo Tonggo untuk mendukung program Peniadaan Mudik.

Jogo Tonggo dapat membantu menekan penyebaran dengan mendata masyarakat yang datang atau keluar dalam suatu wilayah. Terutama saat masa peniadaan mudik ini.

Hasilnya, dua orang pemudik menuju Solo yang lolos penyekatan dinyatakan positif COVID-19. Hal ini diketahui dari data yang dihimpun oleh Jogo Tonggo.

Baca Juga: Jadwal Lokasi Layanan Samsat Keliling Kebumen, Hari Ini Sabtu 8 Mei 2021

“Ada yang datang lima orang asal Tangerang, dua diantaranya positif. Yang satu dibawa ke Donohudan yang satu karena bergejala dibawa ke rumah sakit. Tiga yang lain ke STP (Solo Technopark) kemarin sore (Kamis, 6 Mei 2021),” ujar Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Surakarta, Ahyani pada Jumat, 7 Mei 2021.

Para pemudik yang lolos penyekatan ini dapat dilacak berkat laporan dari Jogo Tonggo.

“Jadi pemudik ini rencananya mau ke Serengan, tiba di Solo kemarin (Kamis, 6 Mei 2021). Namun Jogo Tonggo langsung melapor untuk selanjutnya dibawa ke STP. Pas di sana, pemudik menjalani swab antigen, skrining, positif hasilnya. Langsung saja dibawa Donohudan dan kalau bergejala dibawa ke rumah sakit,” paparnya.

Baca Juga: Jadwal Imsak dan Buka Puasa Pemalang Hari ini Sabtu 8 Mei 2021

Pada hari ini di Solo, jumlah kasus positif COVID-19 bertambah sebanyak 42 orang. Pengingkatan ini terus diwaspadai oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, seiring dengan masuknya sejumlah pemudik.

“Peningkatan ini harus diwaspadai mungkin karena kami terlalu terbuka banyak sekali interaksi, pendatang,” ujarnya.

Meski ada peningkatan kasus positif, per hari ini, angka kesembuhan juga meningkat. Tercatat sebanyak 18 orang dinyatakan sembuh dari COVID-19.

Baca Juga: Selama Libur Lebaran, Layanan SIM di Pemalang Mulai 12 hingga 16 Mei 2021 Tutup Sementara

Peningkatan kasus positif mayoritas dari klaster keluarga. Karenanya, peran Jogo Tonggo terus dioptimalkan.

“Kalau klaster merata, kebanyakan dari klaster keluarga. Ya evaluasinya kami lebih memperketat protokol kesehatan dan mengoptimalkan peran jogo tonggo di masyarakat,” paparnya.

Upaya lain yang dilakukan oleh pihak Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Solo yakni melakukan penelusuran kontak di masyarakat untuk menekan penyebaran virus COVID-19.***

Editor: Intan Hidayat

Tags

Terkini

Terpopuler