Kantor Kementrian Agama Kota Pekalongan Uji Coba Empat Madrasah Ikuti PTM Tahap II

- 7 Mei 2021, 16:34 WIB
Empat Madrasah di Kota Pekalongan Ikuti PTM Tahap II
Empat Madrasah di Kota Pekalongan Ikuti PTM Tahap II /Humas Pemkot Pekalongan

 


SINARJATENG.COM – Sebanyak empat madrasah di lingkungan Kantor Kementrian Agama Kota Pekalongan melaksanakan uji coba Pembelajaran Tatap Muka (PTM) tahap II, pada 26 April-7 Mei 2021.

Dalam pelaksanaan uji coba PTM, satu kelas hanya diisi oleh 50% siswa dari jumlah normal.

Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kemenag setempat, HM Nadhif, Jumat 7 Mei 2021 mengatakan bahwa pada awal uji coba PTM tahap I pada 5-17 April 2021, telah dilaksanakan uji coba PTM di dua madrasah yakni MAN I Pekalongan dan MTS Azzaki. Dalam pelaksanaannya tidak ada permasalahan yang berarti.

Baca Juga: Resmikan Pembangunan Masjid Agung Purwokerto, Ini Pesan Gubernur Ganjar

Pada tahap II, madrasah yang sudah mengikuti PTM Tahap I diberi kesempatan untuk mengikuti kembali dan menambah jumlah peserta atau maksimal 100 persen dari jumlah peserta tahap I. Diketahui, jumlah madrasah di Kota Pekalongan terdiri dari RA sebanyak 26, MI sebanyak 44, MTS sejumlah 10, dan MAN sebanyak 9.

“Alhamdulilah untuk tahap I dapat berjalan dengan baik. Tahap II masih berlangsung, diikuti oleh madrasah yang sudah mengikuti tahap I dan ditambah dengan dua madrasah lain yakni MAN IC dan MTS Istifaiyah Nadliyah (IN) Banyurip. Harapan kami bisa selesai tanpa kendala," ungkapnya.

Sementara itu, Waka Kurikulum MAN I Pekalongan, Ranu Setyawan menyampaikan bahwa prokes diterapkan mulai siswa masuk  yakni pengecekan suhu, memakai masker, menggunakan handsanitizer.

Baca Juga: Selama Libur Lebaran, Layanan SIM di Pemalang Mulai 12 hingga 16 Mei 2021 Tutup Sementara

Kemudian, pada saat masuk ke kelas, siswa berbaris rapi satu per satu dan berjarak, kemudian cuci tangan dan melakukan absensi manual.

"Saat didalam ruangan pun, tempat duduk diberi jarak. Satu kelas diisi 18 siswa. Sesuai dengan prokesnya, siswa juga tidak diperbolehkan untuk berangkat/pulang menggunakan kendaraan pribadi," katanya.

Pihaknya berharap, agar penanganan Covid-19 dapat terlaksana dengan baik sehingga mata rantai penyebarannya dapat dihentikan dan aktivitas dapat berjalan normal. tentu, ini  membutuhkan kesungguhan dari semua pihak untuk saling mendukung dan saling mengingatkan dalam menerapkan protokol kesehatan secara ketat.***


Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x