Tanggapi Tragedi Tembak-menembak di Mabes Polri, Rocky Gerung: Saya tidak Kaget, Istana sudah Antisipasi Itu

- 1 April 2021, 12:45 WIB
Rocky Gerung sebut buzzer dan kedunguan lebih berbahaya dari terorisme.
Rocky Gerung sebut buzzer dan kedunguan lebih berbahaya dari terorisme. /Youtube Rocky Gerung Official/

 

SINARJATENG.COM – Rocky Gerung menanggapi peristiwa tembak-menembak antara seorang teroris dan polisi di Markas Besar (Mabes) Polri yang terjadi pada Rabu, 31 Maret 2021.

Rocky Gerung yang dipandu oleh Hersubeno Arief menyampaikan tanggapannya di kanal Youtubenya.

Di awal video, Rocky Gerung tidak kaget melihat peristiwa yang terjadi di Mabes Polri. Menurutnya, pihak Istana sudah mengantisipasi peristiwa tersebut pada bulan lalu.

Baca Juga: Jelang Pilkades, Polres Kabupaten Pati Bentuk Satgas Antijudi dan Politik Uang

“Kalau saya tidak kaget. Karena dari sebulan lalu antisipasi itu justru sudah dibuat oleh Istana. Mahfud ngomong, Moeldoko ngomong, polisi ngomong segala macam.

Jadi rentetan itu sebenarnya sudah terbaca bahwa nanti akan ada ujung. Ujungnya apa? Ya ujungnya ya seperti yang akhirnya berlangsung,” kata Rocky.

Rocky menambahkan bahawa ujung yang diperlihatkan adalah ujung yang strategis yaitu di Mabes Polri.

Baca Juga: Agama Sering Disalahkan dalam Kasus Terorisme, Begini Pemahaman Yang Diberikan ‎Taqy Malik

Namun, ujung yang strategis tesebut justru menimbulkan publik “geleng=geleng kepala” karena tidak percaya ada seorang pemuda yang berjalan sendiri bisa lolos pengamanan di Mabes Polri.

Halaman:

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x