Network
SINARJATENG.COM - Sebetulnya teh tidak berbahaya bagi anak, tetapi manfaat mengonsumsi teh secara rutin pada anak belum terbukti efek sampingnya sampai saat ini.
Namun, ada baiknya Anda bisa mulai memberikan teh pada anak ketika dia berusia 24 bulan keatas dengan takaran yang sedikit saja.
Dikutip dari akun Instagram @youngmomsid pada 22 Februari 2022, Berikut ini alasan mengapa bayi tidak boleh minum teh.
Baca Juga: Anak Bunda Minum Susu Formula? Berikut ini 6 Hal Penting Saat Bikin Susu Formula
1. Bayi Menjadi Susah Tidur
Seperti kopi, teh mengandung kafein yang dapat membuat bayi menjadi tetap melek dan akibatnya susah tidur. Tidak hanya itu, kafein pada teh juga membuat produksi air seni menjadi lebih banyak. Sehingga bayi akan lebih sering pipis.
2. Bayi Kekurangan Zat Besi
Teh mengandung polyphenol dan fitat yang dapat menghambat penyerapan zat besi. Kalau bayi minum teh dalam takaran banyak dapat menyebabkan kekurangan zat besi, bayi akan mengalami anemia defisiensi besi.
Baca Juga: 6 Tips Membentuk Pola Tidur Pada Anak Yang Baik
3. Kandungan Gula Tinggi
Teh kemasan yang dijual di supermarket terkenal dengan kandungan gula yang tinggi. wHO menyarankan bayi butuh maksimal 10% dari total kalori. Jika bayi selalu minum teh kemasan akan mengalami obesitas.
Itulah alasan mengapa bayi tidak dibolehkan minum teh. Semoga bermanfaat.***
