Biar saja menanti tanpa batas tanpa balas
Tetap menjelma cahaya di angkasa
Yang sulit tertampik dan sukar tergapai
Kumendambakanmu mendambakanku
Bila kau butuh telinga tuk mendengar
Bahu tuk bersandar raga tuk berlindung
Akulah orang yang selalu ada untukmu
Meski hanya sebatas teman
Yakin kau temukanku di garis terdepan
Bertepuk dengan sebelah tangan.***