1.700 Pekerja Perempuan Sektor Informal Didorong Dapat BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan, Ini Pesan Ganjar

- 17 Desember 2021, 06:02 WIB
Ganjar Pranowo Dorong 1.700 Pekerja Perempuan Sektor Informal Dapat BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan
Ganjar Pranowo Dorong 1.700 Pekerja Perempuan Sektor Informal Dapat BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan /istimewa

 

SINARJATENG.COM - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendorong 1.700 orang pekerja perempuan rumahan atau informal di wilayahnya, untuk mendapatkan fasilitas BPJS Kesehatan maupun BPJS Ketenagakerjaan.

“Ada pendamping pekerja-pekerja sektor informal yang ada di rumah tapi tidak bisa mengakses BPJS. Maka hari ini, saya minta untuk telepon pengelola BPJS baik kesehatan maupun ketenagakerjaan, agar mereka bisa di-cover,” kata Ganjar, seusai mengisi acara Hari Ibu ke-93 Provinsi Jateng, di Gedung Gradhika Bakti Praja, kompleks kantor Gubernur Jateng di Semarang, Kamis 16 Desember 2021.

Hal itu, menurut Ganjar, amat berguna bagi para pekerja perempuan sektor informal. Maka praktis, upaya atau fasilitasi dari pemerintah merupakan hal penting.

“Fasilitasi pemerintah itu penting,” ucapnya.

Baca Juga: Keren! Ikut Borobudur Marathon, Ganjar Finish Pertama Tapi Bukanlah Pemenangnya

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memang memperhatikan perempuan dan anak serta disabilitas. Bahkan di setiap kegiatan musyawarah rencana pembangunan nasional, Jateng selalu mengedepankan kelompok itu. Tujuannya, agar suara perempuan, anak dan disabilitas bisa menggema dan didengar.

Termasuk, upaya pemerintah dalam memberdayakan perempuan dan anak. Seperti meminta para dinas atau SKPD terkait mendorong mereka bisa bangkit dari keterupurkan. Termasuk juga di sektor ekonomi.

Dia menyebut, banyak pelatihan dibuat, dan banyak pendampingan dilakukan hingga akses permodalan dilberikan. Bahkan pendataan yang dilakukan dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak terus disandingkan dengan Dinas Koperasi dan UMKM melakukan pelatihan. Juga membantu pekerja migran khususnya perempuan yang dilakukan Dinas Tenaga Kerja.

Halaman:

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x