di kedai muram itu angan tak beranjak
resah memintalnya
kopi pun tak kuasa mencairkan beku pikiran.
(2021)
DI CANGKIR MUNGIL
Karya : Amir Machmud NS
kita berjanji di cangkir mungil kopi
mengikat pertemuan saling memberi
kutebar kepul
kau rebakkan aroma
sampai ia menjadi kerak yang berkristal:
siapa robustanya
siapa gula manisnya
tak kukehendaki secangkir pahit semesta
tak kauingini seteguk asam rasa
kapulnya meruap dalam rongga cinta
wanginya berkuasa terhirup di pejam mata.
(2021)
Demikian itu 4 puisi karya Amir Machmud NS yang juga sebagai Ketua PWI Jawa Tengah.
Puisi-puisinya telah terbukukan dalam antologi Tembang Kegelisahan (2020), Percakapan dengan Candi (2021), Kematian, Setiap Kali (2021) dan Dari Peradaban Gunadarma (2021) serta juga tersebar di sejumlah media dan antologi bersama.***