Kini tempat wisata kuliner ini sudah tidak dipungut biaya masuk. Sering kali tempat ini dikunjungi oleh wisata keluarga atau rombongan dengan bus di berbagai wisata.
Makanan yang disediakan mulai dari nasi, sayuran, lauk pauk dan yang paling utama ikan sapek, makanan ini dimasak dan dipanggang langsung melalui tungku api khas dapur tradisional. Meskipun harus menunggu lama karena proses memasaknya, akan tetapi tetap ramai pengunjung.
Baca Juga: Gelar Vaksinasi Gratis, Polsek Medan Satria Berikan Bantuan Sosial Presisi kepada Masyarakat
Selain makanannya yang khas, tempat juga menarik. Terdapat beberapa kerajinan dan spot foto seperti saung, menara, gapura unik dan taman bunga dengan bahan alami berupa bambu yang dirakit.
Kini, tempat itu selain menjadi spot menarik untuk berfoto, juga menjadi tujuan wisata kuliner terkenal di daerah Kabupaten Agam.***