Drama Gerakan Mute Massal Masih Berlanjut, Valentino Jebret Pantau 10-20 Akun yang Dianggap Menghinanya

- 14 April 2021, 07:56 WIB
Postingan di Instagram komentator Valentino Simanjuntak menanggapi tagar Gerakan Mute Massal yang ditujukan kepadanya
Postingan di Instagram komentator Valentino Simanjuntak menanggapi tagar Gerakan Mute Massal yang ditujukan kepadanya /Instagram/@radotvalent

“Jadi apa yang harus kami lakukan Bang @radotvalent? Kami mohon maaf kalo kurang berkenan dengan twit tersebut,” balas @SiaranBolaLive.

Melihat @SiaranBolaLive langsung merespon cuitannya, Anggota Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI) ini kembali menjelaskan di mana letak kesalahan @SiaranBolaLive.

Berikut poin-poin yang dijelaskan Valentino melalui akun Twitter dan Instagramnya

CEPET JUGA RESPONNYA!! Akun Siaran Bola Live yang terhormat, terimakasih atas responnya, hal mana terkait hal tersebut ada beberapa hal yang perlu saya jelaskan sebagai berikut:

1. Anda mengatakan saling mengkritik, kata saling, apakah saya pernah mengkritik akun Anda? Yang baru di suspend oleh Twitter? Dan tim kami sudah catat sebab musababnya?

Baca Juga: Prakiraan Cuaca DKI Jakarta, Rabu 14 April 2021: Waspada Hujan Disertai Petir dan Angin Kencang

2. Apakah kata SILIT itu masuk dalam definisi KRITIK atau PENGHINAAN? Sebagai tambahan apakah Anda pernah di BAP di kantor kepolisian sebelumnya? Kalau belum pernah, saya berharap Anda tidak perlu mencobanya.

3. Kalo Anda merasa SILIT itu bukan kritikan tapi penghinaan, yang bisa kami laporkan pasal pidananya.

Saya menunggu permintaan maaf dari akun Anda lewat tulisan dan video agar saya dan jutaan followers saya di Instagram serta puluhan ribu di Twitter bisa mengetahui dengan jelas bahwa pemilik akun ini adalah manusia dewasa yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan dalam waktu 1x 24 jam.

Baca Juga: Muslimat NU Pekalongan Raih sebagai Pelaksana Terbaik III Lomba Bhakti Sosial KB dan Kesehatan Tingkat Jateng

Halaman:

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah