Stop Sering Membentak Anak! Akibat Anak Sering Dibentak Salah Satunya Anak Mudah Marah

2 Januari 2023, 20:16 WIB
Ilustrasi anak mengalami trauma. /Freepik/8photo/

SINARJATENG.COM - Lingkungan keluarga adalah pendidikan pertama buat anak. Tumbuh kembang anak mau dibentuk seperti apa tergantung bagaimana orang tua memberikan contoh pada anak.

Anak adalah aset masa depan buat orang tua. Semua orang tua menginginkan yang terbaik buat anak. Untuk itu orang tua perlu mengetahui hal hal yang bisa berakibat buruk pada anak.

Salah satunya penting buat orang tua untuk mengetahui akibat buat anak apabila keseharian sang anak sering dibentak.

Dilansir sinarjateng.com dari Instagram @parentingmuslim berikut ini adalah dampak anak yang sering dibentak.

Baca Juga: Tak Hanya Meredakan Batuk Kering, Berikut ini 5 Manfaat Tanaman Pegangan Untuk Kesehatan

1. Tumbuh menjadi pribadi yang pemarah
Anak yang sering dibentak dan dimarahi akan memiliki sifat yang mudah marah juga. Karena pada dasarnya anak meniru apa yang ia lihat dari orang lain. Biasanya anak juga akan meluapkan emosinya kepada orang lain seperti teman-teman sekolahnya.

2. Anak cenderung menutup diri
Anak yang sering dimarahi dan dibentak tanpa ia sadari mendorong ia menutup diri dari kehidupas sosial.

3. Tidak percaya diri
Karena merasa sering disalahkan dan dimarahi dalam melakukan sesuatu ia jadi tidak percaya pada dirinya sendiri.

Baca Juga: Simak! 5 Manfaat Melinjo Untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui

4. Anak tidak mau mencoba melakukan hal baru
Karena sering dibentak dan dimarahi anakpun takut melakukan hal baru, ada rasa takut salah ketika ia nanti melakukan hal baru.

5. Rasa percaya pada orang tua hilang
Karena sering dibentak dan dimarahi anak menjadi tidak nyaman, dan ketika dinasehati ia jadi abai, menganggap angin lalu.

6. Sulit menjadi pendengar yang baik
Karena dalam keseharian yang ia dengar adalah kata kata amarah dan kasar orang tua, maka anak pun cenderung menjadi anak yang malas untuk mendengar nasehat orang tua. Ibarat kata masuk telinga kiri, keluar telinga kanan.

Baca Juga: SuperM Bakal Comeback di Tahun 2023! Resmi Merilis Teaser Namun Muncul Teori Lucas NCT Tak Gabung

7. Depresi
Ketika hal ini terus berkelanjutan, anak akan merasa orang tua dan lingkungannya tidak menerimanya. Tekanan dan amarah orang tua akan menjadikan ia depresi.

Untuk itu, jangan menganggap emosi, marah-marah,dan bentakan pada anak otu hal sepele. Karena jika hal itu secara terus menerus dilakukan akan memberikan dampak negatif pada anak.

Itulah beberapa dampak negatif sering marah dan membentak anak. Semoga bermanfaat. ***

Editor: Muhammad Ahlan Kalasuba

Tags

Terkini

Terpopuler