Diprediksi, Warna Stabilo Akan Jadi Warna Tren Fashion 2021

25 Desember 2020, 09:59 WIB
AMANDA Caesa saat mengenakan sweater tie dye.* / Instagram.com/amandacaesaa

 

SINARJATENG.COM - Ditahan mendatang, Warna-warna terang seperti warna stabilo diprediksi akan menjadi tren baru.

Warna stabilo yang futuristik ini diperkirakan menjadi favorit, mengingat masyarakat sudah mulai keluar untuk beraktivitas dan bekerja, sehingga membutuhkan fashion item yang stylish.

Hal itu dijelaskan oleh Desainer Didiet Maulana dalam jump pers virtual Rabu lalu.

Baca Juga: Diduga Kantor KAMI Alami Ledakan, Polisi: Prediksi Kita, Bahan Peledaknya Itu Low Eksplosif

"Di tahun 2021, orang-orang mungkin sudah akan mulai ke luar untuk berpergian maupun bekerja, sehingga items yang stylish akan bermunculan. Untuk warna, akan banyak bermain di warna futuristik seperti warna stabilo. Namun, warna-warna adem juga akan hadir, untuk mencerminkan keadaan sekarang," kata Didiet.

Hal ini sekiranya senada dengan warna Pantone untuk 2021, yaitu "Illuminating Yellow" dan "Ultimate Grey".

Wakil Presiden Pantone Color Institute, Laurie Pressman, dikutip dari Vogue, mengatakan bahwa kedua warna ini dipilih karena mencerminkan apa yang terjadi di 2020 dan harapan di tahun 2021.

Baca Juga: Dihubungi Langsung Oleh Erick Thohir, Pahala Mansury Resmi Dilantik jadi Wamen BUMN

Ini bukan pertama kalinya Pantone memilih dua warna sebagai 'warna tahun ini'. Pada tahun 2016, Pantone 15-3919 Serenity dan Pantone 13-1520 Rose Quartz (juga dikenal sebagai "Millennial Pink") dipilih secara bersamaan, tetapi tahun 2020 menunjukkan keadaan yang agak berbeda.

Warna Pantone untuk 2021, yaitu "Illuminating Yellow" dan "Ultimate Grey". (Pantone.com)

Tahun ini, secara singkat, adalah penggambaran tentang kolektivitas, sebuah tema yang diatur untuk terus mempengaruhi perilaku dan sikap kita di masa mendatang.

Baca Juga: DPRD Kabupaten Bekasi Berikan Ijin Revitalisasi Pasar Cibitung

Pada saat Pantone mulai melakukan penelitian warna tahun 2021, terdapat beberapa perubahan sosial yang dapat diidentifikasi dengan jelas. Mulai dari cara bersosialisasi, bepergian hingga cara mengatur ulang pikiran ke hal yang penting.

"Kami beralih dari pola pikir kuantitas ke kualitas, beradaptasi dari kehidupan yang serba cepat ke gaya hidup lambat dan merangkul pola pikir lokal ke global," kata Pressman.

"Satu hal yang menjadi sangat jelas bagi kami adalah pemahaman yang mendalam lintas generasi tentang betapa kami sangat membutuhkan satu sama lain, dan bahwa hubungan kami dengan orang lain yang memberi kami ketabahan dan harapan, yang penting bagi kami untuk maju," imbuhnya.

Baca Juga: DPRD Kabupaten Bekasi Berikan Ijin Revitalisasi Pasar Cibitung

Ia menjelaskan, warna "Ultimate Grey" (Pantone 17-5104) menggambarkan tentang kekuatan dan ketahanan.

"Jika kita memikirkannya dari segi alam, itu adalah warna kerikil di pantai, batu dan batu yang telah ada selama jutaan tahun dan tidak akan hilang dalam waktu dekat. Abu-abu menunjukkan ketabahan; sesuatu yang dapat Anda pegang yang akan selalu ada untuk Anda," kata Pressman.

Sementara warna "Illuminating Yellow" (Pantone 13-0647), menggambarkan harapan, kepositifan, dan sesuatu yang dinanti-nantikan.

Baca Juga: Rumadi Ahmad Sebut Masyarakat Alami Perubahan Sosial Akibat Pandemi Covid-19

"Warna kuning selalu menawarkan perasaan penuh harapan yang mengangkat, yang sangat penting bagi jiwa manusia; bagaikan langit terbuka untuk hari yang indah diterangi matahari," jelas Pressman.

Sementara itu, sejumlah label fesyen dunia pun sudah mengadopsi kedua warna tersebut untuk koleksi Spring/Summer 2021 (S/S2021). Beberapa di antaranya antara lain Prada, Jacquemus, Gucci, Balmain, dan Givenchy.***

Editor: Intan Hidayat

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler