Idul Adha, Bupati Kendal dan Istri Bagikan 20 Sapi untuk Masyarakat Kendal

- 21 Juli 2021, 12:50 WIB
Istri Bupati Kendal Wynne Frederica terlihat sedang membersihkan hewan kurbannya agar nampak bersih sebelum disembelih.
Istri Bupati Kendal Wynne Frederica terlihat sedang membersihkan hewan kurbannya agar nampak bersih sebelum disembelih. /Humas Pemkab Kendal

 

 

SINARJATENG.COM - Bupati Kendal Dico M Ganinduto, B.Sc beserta istri Wynne Frederica memeriksa kondisi hewan kurban di rumah dinas bupati yang berada di Kelurahan Jetis, Kecamatan Kendal, Kabupaten Kendal pada Selasa, 20 Juli 2021.

Bupati Dico menyampaikan bahwa rencananya 2 ekor sapi miliknya akan disembelih pada Rabu 21 Juli 2021 di rumah dinas Jetis.

Dua ekor hewan kurban tersebut adalah sapi pilihan, yang mana untuk satu ekornya mencapai berat lebih dari 1 ton.

Baca Juga: Rilis Poster Hometown ChaChaCha, Drama Baru Kim Seon-ho dan Shin Min Ah

"Dua sapi ini dikurbankan besok, katanya sapi terbesar di Kendal lebih dari 1 ton. Kita sudah keliling-keliling ke peternak di Kendal. Harapannya dapat menghasilkan daging yang banyak untuk dibagi-bagikan kepada warga sekitar," ujar Bupati Dico.

Bupati Kendal juga mengatakan bahwa pihaknya juga mendistribusikan puluhan sapi di setiap Kecamatan di Kabupaten Kendal. Hewan kurban akan disembelih secara serentak pada hari Rabu dengan panitia penyembelihan hewan kurban di kecamatan.

"Alhamdulillah pada tahun ini lebih dari 20 sapi, dan satu ekor saya khususkan untuk keluarga dan selebihnya untuk masyarakat Kabupaten Kendal. Semoga Allah SWT selalu memberikan keberkahan dan meridhoi niat baik kami, dan pada masa pandemi ini dapat membantu masyarakat Kendal," lanjut Bupati Dico.

Baca Juga: Hani EXID Dikabarkan Positif Covid-19, Akhirnya Syuting Drama The Coup Ditunda

Bupati juga berpesan kepada masyarakat Kabupaten Kendal, saat pemotongan hewan kurban agar sesuai dengan aturan pemerintah.

Diharapkan bisa dilakukan di rumah pemotongan hewan, namun jika kondisinya tidak memungkinkan dapat dilakukan ditempat masing-masing dengan protokol kesehatan yang sangat ketat dan hanya panitia saja yang dapat beraktifitas dalam pemotongan hewan kurban.

Sehingga masyarakat harus mengikuti aturan ini, mengingat inilah yang terbaik untuk tidak meningkat klaster virus Covid-19 di Kabupaten Kendal.

Baca Juga: Kapolda Metro Jaya Turun Langsung Bagikan Randang ke Masyarakat, Ini Pesannya

Diharapkan juga agar panitia kurban tidak menggunakan kantong plastik untuk membagikan daging. Hal ini dalam rangka mengurangi penggunaan sampah plastik di Kabupaten Kendal.

Panitia atau penerima daging dapat menggantinya dengan daun pisang atau anyaman bambu. Penerima juga dapat membawa wadah sendiri yang dapat dipakai ulang.

"Saya berpesan dalam rangka Idul Adha kaum muslim diminta untuk berkurban. Dan yang penting dalam masa pandemi adalah bersama-sama gotong royong mengatasi covid 19,” imbuh Bupati Dico.

Baca Juga: Doa Bersama Lintas Agama, Bupati Kendal: Ini Penting untuk Berikan Semangat Masyarakat di Tengah Pandemi

Selain itu, Wynne Frederica terlihat sedang membersihkan hewan kurbannya agar nampak bersih sebelum disembelih. Ia juga berpesan kepada panitia penyembelihan agar merawat sapinya dengan baik, termasuk memberikan makan dan minum.

Selain itu, berpesan agar panitia tetap mematuhi protokol kesehatan, dan tata cara pemotongan hewan kurban dengan baik.***

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x