Network
SINARJATENG.COM - Pertandingan ke-50 Emery sebagai pelatih berakhir dengan Villa naik ke atas sang juara bertahan dan menduduki posisi ketiga di Liga Premier.
Leon Bailey membawa Aston Villa meraih kemenangan 1-0 atas Manchester City yang menyamai rekor klub dengan kemenangan kandang ke-14 berturut-turut dan mengangkat mereka melampaui juara yang gagap itu ke tempat ketiga di Liga Premier.
Tendangan Bailey pada menit ke-74 terjadi berkat defleksi Ruben Dias tetapi hanya sedikit orang di Villa Park yang peduli di tengah perayaan yang penuh kegembiraan.
Kemenangan pertama dalam karier Unai Emery atas Pep Guardiola dalam 14 kali percobaan terjadi dalam pertandingannya yang ke-50 sebagai pelatih Villa, tim yang telah ia ubah dari tim yang berjuang dari degradasi menjadi pesaing empat besar dalam kurun waktu satu tahun.
Baca Juga: Pengertian Dzikir, Keutamannya Dzikir dan Berdzikir
Bagi City, ini adalah tanda lain dari ketergantungan mereka yang berlebihan pada Rodri yang terkena larangan bermain. Mereka tidak terkalahkan dalam 43 pertandingan terakhir yang dimainkan gelandang Spanyol tersebut, namun empat kekalahan mereka musim ini semuanya terjadi ketika ia menjalani larangan bermain.
Dengan Jack Grealish dan Jeremy Doku juga absen karena skorsing dan cedera, Guardiola dipaksa bermain di lini tengah yang mencakup dua bek, John Stones dan Rico Lewis, dengan yang lain, Manuel Akanji, mendorong ke depan.
Villa tahu mereka bisa menghadapi tim City yang tidak seimbang dan melakukannya sejak awal.
Kurangnya fluiditas City hanya mendorong tim Villa yang sudah memiliki kepercayaan diri tinggi di depan pendukung mereka sendiri dan mereka menjadi juara di babak pertama, mengalahkan lini atas dengan teratur ketika Ederson terpaksa melakukan penyelamatan awal untuk menggagalkan upaya Bailey dan Pau Torres.
Di sisi lain, upaya Erling Haaland dua kali berturut-turut digagalkan oleh Emiliano Martinez pada menit ke-11. Pemenang Piala Dunia Villa itu mendorong tembakan rendahnya ke satu sisi dan kemudian, ketika Bernardo Silva mengambil bola pantul untuk memberikan umpan silang, pulih untuk menepis sundulan jarak dekatnya ke tempat yang aman.
Tapi itu adalah serangan yang jarang terjadi bagi City, yang kesulitan untuk keluar dari area pertahanan mereka sendiri ketika Villa berulang kali mengambil bola, melepaskan 13 tembakan ke gawang di babak pertama saja.
Mereka mengira mereka mendapatkan hadiahnya menjelang paruh waktu. Setelah Ederson menepis tembakan Ollie Watkins ke samping, Lucas Digne melakukan umpan silang dan Douglas Luiz menyundulnya, namun bendera masuk dan bola nyaris keluar dari permainan.
Stones kembali ke posisi yang lebih konvensional untuk memulai babak kedua dan City mulai melancarkan bola dengan sesuatu yang mendekati kepercayaan diri mereka yang biasa, tetapi tanpa mencetak gol.
Sebaliknya, Villa yang mengancam setelah satu jam pertandingan berjalan. Bailey memanfaatkan umpan lepas dari Silva dan memberikan umpan sapuan kepada John McGinn, yang memotong ke dalam tetapi melihat tembakannya memantul ke sisi yang salah dari tiang gawang.
City sekali lagi kesulitan untuk keluar dari wilayah mereka sendiri, dan Guardiola merespons dengan mengirimkan bala bantuan lini tengah dalam diri Mateo Kovacic dan Matheus Nunes untuk Lewis dan Julian Alvarez, dengan Oscar Bobb menggantikan Foden segera setelahnya.
Namun Bobb baru saja masuk ke lapangan ketika Villa memimpin. Bailey memotong ke dalam dan meninggalkan Josko Gvardiol dengan terlalu mudah, lalu menahan lajunya di tepi kotak untuk melepaskan tembakan kaki kanan yang dibelokkan oleh Dias untuk mengalahkan Ederson.
Lima menit kemudian, Luiz nyaris mencetak gol ke gawang mantan klubnya ketika tembakan Watkins terdefleksi ke udara dan ia memanfaatkan bola pantul untuk memaksa Ederson melakukan penyelamatan bagus.
Upaya Luiz kembali digagalkan pada menit ke-86 ketika tembakan melengkungnya membentur tiang gawang, namun City tidak memberikan respons saat rekor tanpa kemenangan mereka di liga bertambah menjadi empat, sesuatu yang terakhir terjadi pada tahun 2017.
Bagi Villa, ini adalah kemenangan kandangnya yang ke-23 pada tahun kalender ini. Mereka dapat menyamai rekor klub papan atas yang dimulai pada tahun 1931 ketika Arsenal bertandang pada hari Sabtu.***
