Wakil Ketua MPR RI Kecam Keras Sikap Presiden Prancis

- 31 Oktober 2020, 00:06 WIB
Wakil ketua MPR RI Syarief Hasan./ Dok Antara
Wakil ketua MPR RI Syarief Hasan./ Dok Antara /

JAKARTA, SINARJATENG.COM - Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi Partai Demokrat Syarief Hasan mengecam keras sikap yang ditunjukkan Presiden Prancis, Emmanuel Macron karena tetap membiarkan penistaan kepada Nabi Muhammad SAW berlangsung di Prancis dengan dalih kebebasan berekspresi.

Syarief Hasan dalam keterangan persnya di Jakarta, Jumat 30 Oktober 2020, memandang kartun yang menistakan Nabi Muhammad SAW bukanlah bagian dari kebebasan berekspresi yang dibenarkan.

"Prancis sebagai salah satu negara yang menganut sistem demokrasi harusnya menempatkan penghormatan kepada agama dan kepercayaan sebagai bagian dari hak asasi manusia yang mesti dijunjung tinggi," ucap Syarief Hasan.

Baca Juga: Jadi Mitra Binaan Pertamina, Kerajinan Akar Kayu Tembus Pasar Eropa

Apalagi, kata dia berdasarkan putusan Pengadilan HAM Eropa pada (25 Oktober 2018) yang berkedudukan di Kota Strassbourg, Prancis telah menetapkan bahwa penistaan terhadap agama bukanlah bagian dari kebebasan berekspresi.

"Sebagai negara yang menjunjung hukum dan HAM, harusnya Prancis mengambil langkah sejalan dengan putusan Pengadilan HAM Eropa," ujarnya.

Ia menegaskan agar Presiden Prancis segera menghentikan pemantik masalah yang semakin meluas ini.

Baca Juga: Empat kabupaten di NTT nihil kasus COVID-19

"Presiden Perancis harusnya lebih bijak melihat bahwa umat muslim dunia terluka dengan penistaan kepada Nabi Muhammad SAW," katanya.

Halaman:

Editor: Intan Hidayat

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x