Network
SINARJATENG.COM - Halaman Istana Merdeka, Minggu (1/10/2023) disulap menjadi catwalk bagi 503 orang peraga busana istimewa, yang melenggang mengenakan aneka batik dari berbagai penjuru nusantara.
Pagelaran busana yang bertajuk Istana Berbatik ini, dalam rangka memeringati Hari Batik Nasional, yang jatuh pada tanggal 2 Oktober.
Salah satu peraga istimewa dalam kegiatan Istana Berbatik itu adalah Pj Gubernur Jawa Tengah Komjen Pol (P) Nana Sudjana beserta istri, Shinta Nana Sudjana. Keduanya mengenakan pakaian Jawa Mataraman, yakni beskap dan kebaya.
Baca Juga: Bantu Penanganan Kebakaran TPA Putri Cempo, Pj Gubernur Jateng Minta Bantuan Water Booming
Sementara untuk bagian bawahnya, memakai jarik bermotif batik Hokokai yang ramah lingkungan, karena menggunakan pewarna alam tanaman indigo dan kulit kayu mangga.
Sebagai informasi, batik hokokai merupakan sebutan gaya batik yang tercipta, pada masa organisasi Jawa Hokokai dibentuk oleh pemerintah Jepang pada tahun 1944. Anggotanya adalah masyarakat Jawa. Dari para anggota Jawa Hokokai inilah, lahir model batik bercorak unik yang kemudian dinamakan batik Jawa Hokokai.
Saat membuka acara Istana Berbatik, Presiden RI Joko Widodo mengingatkan agar masyarakat Indonesia bersyukur memiliki batik.
Menurutnya, batik bukan sekadar karya seni biasa, tetapi warisan budaya tak benda dunia, menggunakan simbolisme teknik dan budaya yang sangat melekat dengan Indonesia.
