Ketersediaan Logistik Pengungsi Merapi di Magelang Masih Aman

- 7 November 2020, 19:46 WIB
 Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, Edi Susanto saat meninjau pos pengungsian Merapi di Balai Desa Deyangan, Mertoyudan Sabtu 7 November 2020
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, Edi Susanto saat meninjau pos pengungsian Merapi di Balai Desa Deyangan, Mertoyudan Sabtu 7 November 2020 /Humas Pemkab Magelang/

MAGELANG, SINARJATENG.COM – Warga sekitar Gunung Merapi yang mengungsi terus bertambah. Selain itu, titik pos pengungsian juga bertambah tiga tempat, menjadi tujuh titik pos pengungsian hingga saat ini.

“Dari kemarin ada 607 pengungsi. Saat ini jadi 635 orang. Tambahan 28 pengungsi ini berasal dari Desa Ngargomulyo dan Paten, Kecamatan Dukun,” ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, Edi Susanto saat meninjau pos pengungsian Merapi di Balai Desa Deyangan, Mertoyudan siang ini, Sabtu 7 November 2020.

Tambahan pengungsi ini, lanjut Edi langsung dialokasikan di Balai Desa Tamanagung, di tiga gedung lainnya, yakni Gedung Muhammadiyah, Gedung PPP, dan Gedung PDI P, ditambah lapangan futsal.

Baca Juga: Gus Yasin Minta Ponpes Terbuka Jika Ada Warga Terkena COVID-19

Untuk diketahui, sebelumnya pos pengungsian Merapi di wilayah Kabupaten Magelang hanya ada empat titik antara lain, balai Desa Deyangan, Balai Desa Mertoyudan, Balai Desa Banyurojo, dan Balai Desa Tamanagung.

“Seperti kemarin, kepada para pengungsi tetap dilakukan protokol kesehatan dengan dilakukan rapid tes,” jelas Edi.

Sementara terkait dengan logistik, Edi mengatakan, pihaknya sejak awal sudah mengetahui jumlah penduduk di beberapa desa yang akan mengungsi. Ia memastikan logistik akan tersedia sampai tiga hari ke depan.

Baca Juga: Mundjirin Minta Warung Serasi Dorong Pemasaran Produk UMKM Semarang

“Jadi kita sudah mengetahui sejak awal, bahwa di sembilan dusun di tiga desa yang akan mengungsi itu jumlah penduduknyakurang lebih 2.625 orang. Sekarang ini yang sudah mengungsi 635 orang. Jadi sisanya masih dalam pantauan kita, dan kita sudah siaga apabila sisanya nanti juga mengungsi,” paparnya.

Dengan status siaga level III Merapi ini, masyarakat juga turut berperan serta memberikan bantuan kepada para warga yang mengungsi di pos-pos pengungsian. Seperti memberikan bantuan dalam bentuk gas, tikar, dan kebutuhan untuk pengungsi lainnya.

Halaman:

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x