Refleksi HUT Golkar, Iqbal Wibisono Ingatkan Kader Tugas Pokok Partai

- 19 Oktober 2020, 17:10 WIB
Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Jateng & DIY Dr HM Iqbal Wibisono (Tiga dari Kiri)mengahdiri Bimtek Dikpol Partai Golkar di Kebumen, Senin 19 Oktober 2020
Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Jateng & DIY Dr HM Iqbal Wibisono (Tiga dari Kiri)mengahdiri Bimtek Dikpol Partai Golkar di Kebumen, Senin 19 Oktober 2020 /Hidayat/Sinarjateng.com




KEBUMEN, SINARJATENG - Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Jateng & DIY Dr HM Iqbal Wibisono, menuturkan refleksi hari ulang tahun (HUT) Partai Golkar untuk selalu ingat tugas pokok partai yaitu memperjuangkan terwujudnya cita-cita Bangsa dan tujuan Nasional.

"Melalui peningkatan segala aspek kehidupan yang meliputi Idiologi, Politik, Ekonomi, Agama, Sosial, Budaya, Peningkatan Sumber Daya Manusia, Pendidikan serta pertahanan dan keamanan Nasional," kata Iqbal Wibisono saat Bimtek Dikpol Partai Golkar di Kebumen, Senin 19 Oktober 2020.

Iqbal mengatakan, Partai Golkar kini sudah berusia 56 tahun sejak kelahirannya pada tanggal 20 Oktober 1964. Partai Golkar lahir sebagai salah satu kekuatan untuk menghalau kekuatan Partai komunis Indonesia (PKI) yang berkembang secara pesat di bumi Indonesia.

Baca Juga: Mahasiswa KKN UIN Walisongo Lakukan Pendampingan Bimbel kepada Siswa SD Terdampak Covid-19

"Sebagai organisasi yang berideologi Pancasila tentunya memiliki komitmen yang teguh untuk menjaga Idiologinya yang saat itu mulai di rongrong oleh kekuatan anti pancasila yakni PKI bersama seluruh barisan dan kekuatannya," katanya.

Iqbal menyampaikan, partai Golkar lahir yang diawali dari sekber Golkar dimasa akhir-akhir kekuasaan orde lama, mengalami kejayaan 32 tahun dimasa orde baru dan pasang surut di masa orde reformasi, tentu sangatlah merindukan akan kejayaan kembali Golkar dimasa lalu .

"Selama 32 tahun berkuasa dibawah kepemimpinan Soeharto, Golkar selalu menang dalam Pemilu dari tahun 1971 s/d 1997," katanya.  

Baca Juga: Presiden Minta Komunikasi Publik Vaksin COVID-19 Jangan seperti UU Ciptaker

Dikatakan pada masa reformasi, partai Golkar mengalami penurunan dibawah PDI Perjuangan di Tahun 1999 dan kembali menang di Tahun 2004 dimasa kepemimpinan Akbar Tanjung.

"Meski hanya mampu bertahan tidak terlalu lama karena Pemilu tahun 2009 Partai Golkar berada di posisi nomor 2 setelah Partai Demokrat yang merupakan partainya Presiden SBY setelah pemilu 2009," ujarnya.

Partai Golkar selalu menempati nomor 2 dan berharap sudah semestinya sebagai partai politik berharap pemilu kedepan tahun 2024 akan mampu memenangi Pemilu legislatif dan Pilpres 2020 mendatang.

Baca Juga: Presiden: Cegah kasus COVID-19 Naik di Libur Panjang Akhir Oktober

"Untuk memenangi setiap kontestasi politik  baik Pilkada, Pileg dan Pilpres 2024. Ketua Umum Airlangga Hartarto selalu mengatakan untuk menang Kontestasi di tahun 2024. Partai Golkar harus menang dalam setiap Pilkada karena menang Pilkada merupakan modal utama untuk menangi Pileg dan Pilpres," imbuhnya.

Iqbal menambahkan, untuk itu tiada hari tanpa kerja keras dan dalam kerja keras itu kita harus bersatu, solid, kokoh dan selalu dekat dengan rakyat tanpa pandang bulu.

Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Organisani DPD Partai Golkar Jateng, Ferry Wawan Cahyono menyampaikan pada Pilkada Kebumen tanggal 9 Desember 2020 mendatang, calon dari partai Golkar harus menang.

Baca Juga: KONI Kota Semarang Lakukan PAW, Demi Kejar Target Realisasi

"Kita dorong agar calon dari Golkar bisa menang. Kemenangan itu sebuah prestasi partai untuk kedepan menjadi lebih besar dan bermanfaat untuk rakyat banyak," pungkas Wakil Ketua DPRD Jateng itu.

Selain Iqbal wibisono dan Ferry Wawan Cahyono, hadir dalam pendikan politik Partai Golkar Kabupaten Kebumen, Calon Bupati Kebumen Arif Sugianto dan Ketua DPD Partai Golkar Kebumen Hj Halimah Nurhayati serta para kader DPD Partai Golkar Kebumen.***

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x