Pj Gubernur Sebut Kemiskinan Ekstrem Jateng 2023 Turun 0,87 Persen

- 13 November 2023, 06:27 WIB
Penjabat (Pj) Gubernur Jateng Nana Sudjana, saat Peringatan Hari Santri Nasional, di Alun-alun Demak
Penjabat (Pj) Gubernur Jateng Nana Sudjana, saat Peringatan Hari Santri Nasional, di Alun-alun Demak /Humas Prov JAteng

SINARJATENG.COM - Kemiskinan ekstrem di Provinsi Jawa Tengah pada 2023 ini turun 0,87 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Jika pada 2022 kemiskinan ekstrem di provinsi ini tercatat 1,97 persen, tahun ini tinggal 1,1 persen.

Hal itu disampaikan Penjabat (Pj) Gubernur Jateng, Nana Sudjana, saat memimpin Apel Pagi di Halaman Kantor Gubernur, Senin (13/11/2023).

Baca Juga: Pj Gubernur Jateng Sebut Hadapi Pemilu 2024, Pj Kepala Daerah Harus Komitmen Jaga Netralitas

Kendati begitu, dia meminta jajaran pemprov untuk terus menurunkan kemiskinan ekstrem, hingga ditargetkan tuntas sampai nol persen pada 2024 mendatang.

“Pada  tahun 2023 ini kemiskinan ekstrem Jateng berada di posisi 1,1 persen,” kata Nana.

Atas upaya penurunan itu, lanjutnya, Provinsi Jateng mendapat penghargaan dari pemerintah pusat berupa insentif fiskal senilai Rp5,79 miliar.

“Dari 38 provinsi, hanya tujuh provinsi yang diberikan penghargaan, termasuk Jawa Tengah. Ini suatu kebanggaan. Tetapi belum selesai, karena target di 2024, kemiskinan ekstrem ini kita harus nol persen,” beber Nana.

Dia meminta seluruh jajarannya terus bekerja keras, untuk mencapai target penurunan kemiskinan ekstrem. Nana yakin, jajarannya mampu mewujudkan target ini, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Halaman:

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x