Sebelumnya diberitakan, sebanyak 305 wisatawan terjebak di Pulau Karimunjawa karena kapal penumpang tidak bisa beroperasi sesuai jadwal. Musababnya adalah gelombang laut yang tinggi.
Cuaca buruk di sekitar Karimunjawa mulai terjadi pada Kamis 22 Desember 2022.
Akibatnya perjalanan kapal penumpang yang biasanya melayani penyeberangan dari Pelabuhan Jepara ke Karimunjawa dan kembali lagi ke Jepara tertunda.
Terkait dengan cuaca buruk itu, Ganjar juga mengingatkan kepada masyarakat senantiasa mengakses dan memperhatikan peringatan dari BMKG.
“kita semua siaga maka tiap hari semua saya minta untuk membaca info bmkg,” tandasnya.***