Peringati HSN, Pemprov Jateng Berikan Penghargaan 15 Duta Pesantren 

- 22 Oktober 2020, 22:13 WIB
Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin (kiri) memberikan penghargaan kepada 15 duta pondok pesantren di Jateng Kamis, 22 Oktober 2020
Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin (kiri) memberikan penghargaan kepada 15 duta pondok pesantren di Jateng Kamis, 22 Oktober 2020 /Humas Pemprov Jateng/Sinarjateng.com

SEMARANG, SINARJATENG.COM - Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen memberikan penghargaan terhadap 15 duta pondok pesantren (Ponpes) di Jawa Jawa Tengah, bertepatan dengan Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2020.

Penghargaan tersebut berupa uang pembinaan Rp 125 juta dan Jogo Santri Kit senilai Rp 8 juta per duta pondok pesantren tersebut.

Pemberian penghargaan tersebut dilakukan melalui seleksi penerapan protokol kesehatan di pondok pesantren atau Jogo Santri mulai dari administrasi, penilaian video, dan pengecekan langsung di lapangan. Dari sekitar 193 peserta se-Jawa Tengah, diambal 15 pondok pesantren yang terbaik.

Baca Juga: Peringati HSN, Mahasiswa KKN UIN Walisongo Ikut Upacara di Pesantren

Pondok pesantren yang mendapat penghargaan itu adalah  Ponpes Maslakul Huda (Pati), Balekambang (Jepara), Tanbihul Ghofilin (Banjarnegara), Tahfidz Al Hamidiyah (Pati), Walindo Manba'ul (Pekalongan), Riyadhotut Thalabah (Rembang), Nida Al Quran (Temanggung), Sabilurrasyad (Kendal), Sunan Gunung Jati Kismantoro (Wonogiri), Al Uswah (Kota Semarang), Life Skill Daarun Najaah (Kota Semarang), Khozinatul Ulum 1 (Blora), PP MIBS (Kebumen), Al Falah Tejosari (Temanggung) dan PPTQ Darussalam (Jepara).

"Kami berharap duta pondok pesantren ini bisa secara bersama-sama menularkan atau bersosialisasi tentang penerapan protokol kesehatan atau Jogo Santri ke seluruh pondok pesantren, terutama di Jawa Tengah," ujar Taj Yasin Maimoen di Semarang, Kamis 22 Oktober 2020.

Menurutnya, pondok pesantren membutuhkan arahan dari pemerintah terkait dengan upaya pencegahan Covid-19.

Baca Juga: Bawaslu Jateng Sebut Sejumlah Kampanye Pilkada 2020 Langgar Protokol Kesehatan

"Kalau di Jawa Tengah sudah ada 15 duta pondok pesantren, maka mereka diharapkan mampu memberikan pembinaan bagi pondok pesantren di Jawa Tengah yang lain," jelasnya.

Halaman:

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x