Network
SINARJATENG.COM - Direktur Utama (Dirut) Perumda Air Minum Tirta Mulia Pemalang Slamet Efendi, memaparkan progresnya yang sudah dikerjakan dan dicapai di tahun 2021 dan tentunya dalam melangkah di tahun 2022 perlu adanya arahan dan bimbingan dari bupati kepala daerah Kabupaten Pemalang.
"Di Tahun 2022, kami membutuhkan arahan, bimbingan atau pembinaan dari beliau Bapak Bupati” kata Slamet Efendi belum lama ini.
Slamet Efendi juga beralasan walaupun di tahun 2021 sudah banyak progres yang dicapai tetapi masih banyak pula kekurangannya, maka untuk perbaikannya perlu adanya petunjuk dari stakeholder terutama Bupati Pemalang.
Harapannya dengan adanya kegiatan ini di tahun depan ada perbaikan atau penambahan kinerja.
"Harapannya nanti prestasi yang sudah kita raih di 2021 ini, nanti di 2022 tambah meningkat lagi sehingga Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Mulia Kabupaten Pemalang kinerja nya semakin meningkat di tahun yang akan datang keuntungannya juga semakin melimpah," kata Slamet Efendi.
Raihan kerja ditahun 2021, Perumda Tirta Mulia antara lain telah menyetor deviden ke pemkab Pemalang sebesar Rp. 3,7 milyar dari 2,7 Milyar yang ditargetkan.
Selain itu telah menyelesaikan sambungan baru untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) sebanyak 2.000 sambungan serta mulai mengerjakan penyediaan air bersih di kecamatan Pulosari dan Belik.
"Nanti kami sudah melakukan terobosan-terobosan terutama untuk masyarakat Pulosari dan Belik yang belum mendapatkan air bersih saat ini. Di tahun 2022 kita kejar, Alhamdulillah kita mendapatkan kucuran dana dari pemerintahan pusat itu senilai 28 Miliar untuk penyediaan air baku di kecamatan Pulosari dan Belik dan ini proses lelangnya sudah berjalan” jelasnya.
Rencananya akan ada tambahan sambungan bagi masyarakat Pulosari dan Belik sebanyak 10.000 sambungan baru.
Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo dalam kesempatan tersebut berharap agar perusahaan dapat meningkatkan layanan. Selain itu, dapat menyesuaikan dengan perubahan zaman.
“Harapan saya Perumda Air Minum Tirta Mulia harus berorientasi pelayanan prima, bagiamana kepuasan pelanggan dapat meningkat. Serta harus mengikuti perkembangan teknologi dan zaman,” tutur Bupati Pemalang.***
