Network
SINARJATENG.COM - Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo mengungkapkan, pencanangan Kabupaten Pemalang menuju wilayah bebas pungli di era pandemi covid-19 merupakan komitmen bersama untuk memberantas praktek pungli di daerahnya.
"Pencanangan tersebut dapat menjadi langkah awal yang baik dalam menyamakan tujuan dan pandangan dari segenap stakeholder yang terlibat guna mewujudkan Kabupaten Pemalang yang Adil Makmur, Agamis dan Ngangeni," katanya saat melaunching nomor call center dan mencanangkan Kabupaten Pemalang menuju wilayah bebas pungli di era pandemi Covid-19, di Pendopo Kabupaten Pemalang, Kamis 15 April 2021.
Pencanangan yang dilaksanakan secara virtual dengan metode protokol kesehatan ini, ditandai dengan pemakaian rompi yang dilakukan secara bersama-sama oleh Bupati dan anggota Forkopimda serta seluruh tamu undangan yang hadir di Pendopo Kabupaten dan gedung Sasana Bhakti Praja.
Baca Juga: Kode Redeem FF Terbaru Jumat 16 April 2021, Buruan Klaim Dapatkan Hadiahnya
Baca Juga: Diluncurkan di Semarang, Air Minum 'Ajibpol' Diharapkan Dongkrak PAD Kabupaten Pemalang
Kegiatan ini, dimaksudkan untuk memberikan pelayanan publik di Kabupaten Pemalang yang bebas dari pungutan liar (pungli).
Bupati berharap, pencanangan tersebut dapat menjadi langkah awal yang baik dalam menyamakan tujuan dan pandangan dari segenap stakeholder yang terlibat guna mewujudkan Kabupaten Pemalang yang Adil Makmur, Agamis dan Ngangeni.
Selain sebagai salah satu upaya yang diambil dalam mendukung misi Kabupaten Pemalang yaitu mewujudkan penyelenggaraan tata kelola pemerintah yang baik dan bersih, kegiatan pencanangan wilayah bebas pungli ini, juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas penyelenggaraan birokasi yang efektif, efisien dan akuntabel.
Bupati mengingatkan, agar semua hal yang telah dicanangkan dapat dilaksanakan secara optimal, maka perlu diikuti dengan berbagai program pembenahan. Ketegasan, penegakan hukum, penerapan inovasi-inovasi baru, pemenuhan sarana dan prasarana serta peninjauan kapasitas sumber daya manusia.
