Network
SINARJATENG.COM - Arab Saudi menjadi pilihan yang tepat untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034 setelah Australia mengonfirmasi tidak akan mengajukan penawaran untuk pertandingan sepak bola global itu pada batas waktu yang ditentukan pada Selasa, 31 Oktober 2023.
Ketertarikan tinggi warga Arab Saudi terhadap sepak bola membuat Arab tak pikir dua kali saat mengajukan diri sebagai tuan rumah.
Kesempatan ini akan menjadi puncak dari upaya ambisius Arab Saudi untuk menjadi pemain utama olahraga global, setelah menghabiskan banyak uang untuk mendatangkan puluhan bintang sepak bola ke liga domestiknya, membeli klub sepak bola Inggris Newcastle, meluncurkan tur LIV Golf tersendiri dan menjadi tuan rumah pertarungan besar untuk tinju.
Baca Juga: Vinicius Jr Telah Menandatangani Kontrak Jangka Panjang Baru Di Real Madrid Hingga Juni 2027
Melansir situs resminya, FIFA menerima surat declaration of interest atau surat pernyataan kesiapan Arab Saudi menggelar Piala Dunia 2034. Diterimanya surat itu membuat kans Arab Saudi menggelar Piala Dunia terbuka lebar.
FIFA sudah merancang program bahwa Piala Dunia 2034 akan dimainkan di Asia atau di Oseania. Awalnya ada dua negara yang bersiap jadi tuan rumah, Arab Saudi dan Australia.
Australia sempat dianggap sebagai satu-satunya ancaman untuk Arab Saudi, tapi faktanya hingga jatuh tempo kemarin, Asutralia ternyata tidak mengajukan tawaran.
Dijelaskan bahwa Australia mundur karena memilih fokus untuk menjadi tuan rumah Piala Asia Wanita 2026 dan Piala Dunia Antarklub 2029.
Presiden FIFA, Gianni Infantino, resmi mengumumkan bahwa Arab Saudi akan menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034.
