BPJS Kesehatan Siap Dukung Bentuk Data Prioritas Penerima Vaksin Covid

- 30 September 2020, 10:33 WIB
Dirut BPJS Kesehatan Fachmi Idris (ketiga dari kanan), Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa (ketiga dari kiri) dan Wakapolri Komjen Pol. Gatot Eddy Pramono (kedua dari kiri) dalam audiensi di Kantor Pusat BPJS Kesehatan, Selasa 29 September 2020
Dirut BPJS Kesehatan Fachmi Idris (ketiga dari kanan), Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa (ketiga dari kiri) dan Wakapolri Komjen Pol. Gatot Eddy Pramono (kedua dari kiri) dalam audiensi di Kantor Pusat BPJS Kesehatan, Selasa 29 September 2020 /ANTARA/HO-BPJS Kesehatan/


JAKARTA, SINARJATENG.COM - Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris menyatakan kesiapan BPJS Kesehatan mendukung terbentuknya data prioritas penerima vaksin Covid-19 saat menerima audiensi Tim Pelaksana Komite Penanganan Covid-19 Dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PCPEN).

"BPJS Kesehatan telah menerima surat dari Ketua Pelaksana PCPEN, dan sudah dilakukan pertemuan tindak lanjut dengan tim teknis untuk menginventarisasi data-data apa saja yang dibutuhkan oleh Tim Pelaksana Komite PCPEN. Kami siap mendukung," ujar Fachmi Idris dalam audiensi dengan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa dan Wakil Kepala Kepolisian RI Komjen Pol. Gatot Eddy Pramono, menurut keterangan resmi BPJS Kesehatan di Jakarta pada Rabu.

Fachmi mengatakan bahwa data yang dikelola oleh BPJS Kesehatan dapat mendukung Tim Pelaksana Komite PCPEN dengan membantu menentukan kriteria penerima vaksin Covid-19 yang ditetapkan pemerintah.

Baca Juga: Menko Mahfud : Pemerintah Membolehkan Pemutaran Film Penghianatan G30S PKI Tapi Tidak Wajib

Pernyataan Fachmi itu merespons harapan dari Jenderal TNI Andika Perkasa selaku Wakil Ketua I Tim Pelaksana Komite PCPEN yang ingin data yang dikelola oleh BPJS Kesehatan membantu percepatan kesiapan data penerima vaksin serta dapat mendukung terbangunnya data penerima prioritas.

Data penerima prioritas dibutuhkan karena ketersediaan vaksin yang bertahap tentu membuat tidak serta merta semua penduduk dapat mengakses vaksin tersebut dalam waktu yang bersamaan. Diperlukan daftar prioritas penerima berdasarkan asas manfaat, kemanusiaan, dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

"Data BPJS Kesehatan adalah salah satu ujung tombak. Tim juga akan membantu untuk memverifikasi data yang masih memerlukan validasi sebelum vaksin tersebut sudah tersedia," ujar Andika.

Baca Juga: Menlu Sebut 1.540 WNI di Luar Negeri Terindikasi Positif COVID-19

Hal senada dikatakan oleh Wakil Kepala Kepolisian RI Komjen Pol. Gatot Eddy Pramono selaku Wakil Ketua II Tim Pelaksana Komite PCPEN, yang mengatakan pihaknya akan siap memberikan dukungan administratif mengingat data yang akan dikelola juga termasuk data-data pribadi peserta.

Halaman:

Editor: Anto Kurniawan

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x