SINARJATENG.COM - Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah Ferry Wawan Cahyono menghimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, jangan terlalu panik dan tegang.
Hal itu menyusul adanya informasi peningkatan kasus Covid-19 di beberapa daerah Kabupaten Kota di Jawa Tengah.
Seperti yang diketahui saat ini Covid-19 varian omicron memang penyebarannya lebih cepat, akan tetapi dampak tidak begitu mengkhawatirkan terlebih apabila kita tetap selalu melaksanakan protokol kesehatan dan menggunakan masker serta berpola hidup sehat.
Beberapa Kepala Daerah saat ini memutuskan untuk menghentikan sementara pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah. Pasalnya kebijakan tersebut akan mulai diterapkan pada Senin 7 Februari 2022 dan akan berlangsung selama dua pekan ke depan.
"Kebijakan yang akan berlaku yaitu pembelajaran tatap muka mulai hari Senin akan off dulu selama dua minggu. Jadi untuk sementara anak didik kita belajar dari rumah kembali dengan sistem pembelajaran jarak jauh," ujarnya.
Mas Ferry panggilan akrabnya, mengatakan bahwa langkah yang diambil oleh Kepala Daerah itu berdasarkan pertimbangan peningkatan kasus yang cukup cepat.
Ia mengaku mengamati pergerakan grafik kasus Covid-19 di Jawa Tengah terlebih di Semarang, Solo, Magelang dan kabupaten kota lainya selama dua minggu terakhir ini yang setiap harinya bertambah kasus.
Baca Juga: Kuliah tapi Merasa Salah Jurusan? Ferry Wawan: 'Walau Terjebak, Harus Tetap Maju'