Tinjau Pengembangan Kawasan Objek Wisata Candi Borobudur, Ganjar: Boleh Nggak Saya Jadi Mandor

- 12 Maret 2021, 19:40 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat mendampingi kunjungan kerja Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim di Objek Wisata Candi Borobudur.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat mendampingi kunjungan kerja Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim di Objek Wisata Candi Borobudur. /(ANTARA/HO-Humas Pemprov Jateng)


SINARJATENG.COM – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mendampingi kunjungan kerja tiga menteri di Objek Wisata Candi Borobudur pada Jumat, 12 Maret 2021.

Ketiga menteri tersebut adalah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim.

Dalam kesempatan tersebut, Ganjar meminta izin secara langsung kepada Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan untuk menjadi pihak yang mengawasi secara langsung pengembangan Kawasan Objek Wisata Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, agar prosesnya bisa berjalan cepat.

Baca Juga: Puan Maharani Ingin Istiqlal Semakin Terbuka Untuk Non Muslim

"Saya tadi izin ke Pak Menko, boleh nggak Saya jadi mandornya, harapan saya dengan begitu, Saya bisa memantau mana yang kurang, mana yang macet agar betul-betul bisa progresif. Dan tadi oleh Pak Menko Marinvest diizinkan, jadi Saya akan komunikasi intens dengan Pak Bupati untuk sering-sering ke sini mengecek satu-satu," katanya, dikutip oleh sinarjateng.com dari Antara.

Ganjar juga memberikan apresiasi atas datangnya tiga menteri secara langsung ke lokasi pengembangan Kawasan Objek Wisata Candi Borobudur. Hal ini menunjukkan besarnya dukungan pemerintah terhadap pengembangan kawasan ini.

"Kami ingin mengompakkan dan menyamakan presepsi dalam eksekusi program ini. Harapannya dengan begitu, percepatan dan akselerasi bisa dilakukan," ungkapnya.

Baca Juga: Setelah Ditemukan Kasus Kematian di Italia, Rumania Menangguhkan Penggunaan Vaksin Covid-19 AstraZeneca

Dalam pertemuan itu, terdapat beberapa poin penting yang perlu diperhatikan dalam pengembangan kawasan.

Halaman:

Editor: Intan Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x