Network
SINARJATENG.COM – Dalam rangka mendukung kegiatan penanganan Covid-19, Pemerintah Kabupaten Cilacap melakukan refocussing (memfokuskan kembali) Anggaran Penerimaan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2021.
Terdapat pengurangan sekitar Rp142 miliar dari APBD, salah satunya Dana Alokasi Umum (DAU) yang dikurangi kurang lebih Rp42 miliar.
Hal ini seperti yang diungkapkan oleh Sekretaris Daerah Cilacap, Farid Ma'ruf, pada Jumat, 12 Maret 2021, dikutip oleh sinarjateng.com dari Antara.
"APBD Kabupaten Cilacap 2021 di-refocussing juga. Jadi, ada pengurangan sekitar Rp142 miliar, salah salah satunya untuk DAU (Dana Alokasi Khusus) ada pengurangan kurang lebih Rp42 miliar," ungkapnya.
Terdapat Anggaran Belanja Tidak Terduga (ABTT) di Cilacap yang mencapai Rp40 miliar karena adanya pemfokuskan kembali APBD 2021. Dari jumlah tersebut, dialihkan sekitar Rp29 miliar untuk mendukung kegiatan penanganan COVID-19 dan vaksinasi.
Selain itu, pengurangan juga dilakukan terhadap anggaran infrastruktur sekitar Rp45 miliar.
Baca Juga: Link Live Streaming Lazio vs Crotone: Prediksi Line Up Kedua Tim
"Anggaran untuk pembangunan gedung Mal Pelayanan Publik dan BPKD (BPKD) kami tunda dulu, sehingga fokus untuk pelayanan kesehatan," katanya.
